PinkKorset.com, Taipei – Raksasa mesin pencari internet, Google, membuka pusat data pertamanya di Asia.
Pusat data itu dibuka untuk memenuhi kebutuhan di Asia yang terus melonjak. Perusahaan ini juga akan menggandakan investasinya untuk fasilitas di Taiwan tersebut, menjadi US$600 juta.
Selain itu, Google baru saja meresmikan fasilitas serupa di Singapura yang mulai aktif sejak pertengahan pekan lalu. Sayangnya, rencana membangun fasilitas di Hong Kong terpaksa batal karena sengketa lahan.
“Pertumbuhan internet di Asia luar biasa pesat,” kata Joe Kava, Vice President Data Center di Google.
Ia mencotohkan, pengguna internet di India yang mengganda dari 100 juta ke 200 juta orang hanya dalam setahun. Satu hal yang membutuhkan enam tahun di Amerika Serikat (AS).
