BeeTalk, Rangkuman Kekuatan Sosial Media [youtube]

BeeTalk, Rangkuman Kekuatan Sosial Media

PinkKorset.com, Jakarta – Setiap aplikasi sosial media punya kelebihan masing-masing. Namun BeeTalk merangkumnya jadi satu.

Jejaring sosial berlogo lebah ini memang belum memiliki pengalaman sebanyak Facebook atau Twitter. Tapi dengungnya tak lama lagi bakal mendunia. Tepatnya, dunia Anda pengguna iOS dan Android.

Lalu apa keunggulannya? Menurut Handika Wiguna Jahja, Country Manager BeeTalk Indonesia, jejaring sosial ini tidak menjurus ke arah pertemanan dengan orang-orang yang sudah Anda kenal sebelumnya. Juga tidak khusus untuk berkencan.

“BeeTalk mencari teman baru dengan minat yang sama. Sehingga, bisa membuat komunitas baru dan grup (di BeeTalk). Di situ serunya,” kata Handika saat konferensi pers BeeTalk di Energy Building, baru-baru ini.

Mungkin ini sejalan dengan konsep nama BeeTalk yang diumpakan lebah melompat dari satu bunga ke bunga lain, membuat jaringan. Serta talk, atau berbicara, sembari membangun koneksi itu tadi.

Misalnya dicontohkan oleh para brand ambassador BeeTalk, Ariel Tatum dan Ringgo Agus Rahman. Keduanya telah bergabung dengan beberapa komunitas di dalam aplikasi berwarna hitam-kuning tersebut.

Jika Ariel lebih doyan yang ‘berbau-bau’ makanan, Ringgo beda. Sisi adventurer-nya terlihat saat ia dengan gembira mengungkapkan grup diving yang ia ikuti. “Sudah banyak plan untuk mengadakan trip, lho,” kata lelaki berwajah jenaka ini.

Fungsi dasar seperti perpesanan, baik tertulis maupun suara, pasti ada. Mau telepon secara online, juga bisa. Dan satu lagi yang membuat aplikasi ini lebih menarik, adalah fitur Whisper yang bakal menggusur Snapchat.

Snapchat yang beberapa waktu belakangan ini jadi tren, telah dikembangkan lebih jauh dalam versi BeeTalk. Sebab selain mengirimkan teks atau foto, Whisper milik BeeTalk juga bisa mengirimkan stiker dan pesan suara.

Urusan stiker, BeeTalk juga tak mau kalah dengan Line. Sebagaimana diketahui, stiker merupakan salah satu kekuatan Line di kelasnya. Saat ini, BeeTalk juga masih terus mengembangkan fitur yang satu ini.

Meski berbasis di Singapura, pengguna Indonesia sudah bisa menikmati BeeTalk. Bahkan, minat pengguna yang target dari BeeTalk adalah berusia 18-35 tahun, cukup luar biasa. Enam bulan pertama, mereka sudah memiliki tiga juta pengguna.

“Target 2015, lebih dari sepuluh juta pengguna,” kata Handika. Target untuk saat ini, lanjutnya, juga sudah berjalan sesuai rencana dengan rasio gender pengguna yang cukup berimbang.

Harus diakui, BeeTalk menghilangkan kesan bosan yang biasa didapat tiga hari setelah kita mengunduh sebuah jejaring sosial. Jika Anda doyan mencari teman-teman baru dan bergabung di berbagai komunitas, BeeTalk adalah media yang tepat.