Ketika Nenek-Nenek Jadi Model Merek Ternama [D&G]

Ketika Nenek-Nenek Jadi Model Merek Ternama

PinkKorset.com – Ternyata, tidak perlu muda dan langsing untuk dapat bergaya sebagai model merek fesyen ternama.

Lihat saja rumah mode asal Italia, Dolce & Gabbana (D&G) yang menampilkan tiga orang perempuan lanjut usia berdarah Spanyol untuk kampanye koleksi busana musim semi 2015 mereka.

Para lansia tersebut terlihat natural membawakan aksesoris teranyar, dalam foto yang diabadikan oleh Domenico Dolce.

Salah satu gambar menunjukkan ketiga nenek sedang berpose sambil memegang tas kecil dengan hiasan penuh permata.

Jaket randa hitam serta tiara emas dan anyelir merah yang disematkan di rambut, membuat tampilan mereka tampak menawan.

D&G1

Sedangkan gambar lain menunjukkan mereka sedang menjinjing kotak satin berisi boneka Barbie Dolce & Gabbana.

D&G2Terlihat salah satu nenek menutupi sebagian wajah dengan tangannya saat tertawa. Ini adalah reaksi alami, bukan dibuat-buat.

D&G3

Trio lansia ini tergabung dalam serangkaian iklan, yang menampilkan matador kondang Jose Maria Manzanares (kiri), serta supermodel Bianca Balti, Vittoria Ceretti, Irina Sharipova dan Blanca Padilla.

Koleksi musim semi yang terinspirasi sensualitas Spanyol ini menampilkan para model dengan tatanan rambut rendah dengan garis tengah. Pemulas bibir merah tua melengkapi tampilan para senorita cantik Spanyol ini.

D&G4

Sebenarnya, Dolce & Gabbana bukanlah merek mode pertama yang menjadikan lanjut usia sebagai model iklan dalam kampanye komersial koleksi teranyarnya.

Pada September kemarin, model berusia 86 tahun Daphne Selfe menjadi model untuk fesyen ternama Inggris, Intu Trafford Centre.

Pada bulan yang sama, legenda fesyen berusia 83 tahun Carmen Dell’Orifice, berpose untuk majalah Bazaar.

Sementara itu, bintang The Row (label milik Mary Kate dan Ashley) adalah perempuan berusia 65 tahun yang menakjubkan.

Bahkan American Apparel, yang dikenal untuk model di bawah umur, membuat lompatan besar dengan menampilkan keindahan 62 tahun dalam kampanyenya baru-baru ini.

Tidak hanya itu. Tahun lalu, desainer asal New Zealand, Karen Walker, juga mengundang dua perempuan lansia setempat yang berusia 65 dan 92 tahun sebagai model untuk produk kacamatanya.