PinkKorset.com, Jakarta – Operasi deep brain stimulation dengan memasang chip di otak dapat meningkatkan kualitas hidup pasien Parkinson.
Seiring perkembangan zaman dan teknologi, pasien Parkinson dapat ‘bernapas lega’ dengan hadirnya operasi stimulasi otak dalam atau Deep Brain Stimulation (DBS).
Meskipun penyakit parkinson tidak bisa disembuhkan, tapi kualitas hidup pasien dan keluarga dapat lebih baik dengan operasi ini.
Hal ini disampaikan dr. Made Agus Mahendra Inggas, Sp.BS, spesialis bedah saraf di Siloam Hospital Kebon Jeruk, baru-baru ini.
Menurutnya, operasi ini bisa menurunkan atau menghilangkan gejala Parkinson, seperti tremor, kaku, dan gerak lambat.
“Pasien pun bisa melakukan aktivitas normal lagi,” katanya.
Teknologi asal Amerika Serikat (AS) ini sudah muncul sejak 2000 dan baru hadir di Indonesia 2013 yang lalu.
Teknik operasi ini dilakukan melalui penanaman elektroda/ chip pada area tertentu di otak bagian dalam.
Chip berukuran 0,3 mm dihubungkan dengan kabel ke baterai yang diletakkan di dalam dada sebagai sumber arus listrik.
DBS telah disetujui badan POM AS (FDA) untuk pengobatan Essential Tremor (ET), Penyakit Parkinson (PD), Dystonia, dan Obsessive Compulsive Disorder (Sindrom Tourette).
