PinkKorset.com, Jakarta – Pecinta kuliner tampaknya sayang bila melewatkan gelaran perdana Ubud Food Festival (UFF) di Bali, Juni mendatang.
Acara yang diselenggarakan pada 5-7 Juni 2015 di Ubud, Bali ini, diharapkan dapat memperkenalkan masakan khas Indonesia ke kancah internasional.
Direktur Ubud Writers & Readers Festival sekaligus penggagas UFF Janet DeNeefe mengaku sudah mengenal makanan Indonesia lebih dari 30 tahun. Ia pun menyatakan kekaguman terhadap kuliner Indonesia.
“Pertama kali saya datang ke Indonesia tahun 1995. Ternyata makanan Indonesia luar biasa. Sejak saat itu, saya suka dan menulis tentang makanan Indonesia,” kata perempuan asal Melbourne, Australia ini.
Janet juga menambahkan bahwa makanan Indonesia sangat mengagumkan dari ragam dan cita rasanya. Menurutnya melalui UFF bisa menjadi wadah untuk mempromosikan kuliner Indonesia lebih luas.
“Sekarang saatnya untuk berbagi makanan hebat ini dengan dunia. Dengan jejeran chef lokal dan internasional, ini akan menjadievent kuliner yang paling menakjubkan,” ungkapnya.
Beragam rangkaian acara tersaji dalam Ubud Food Festival, seperti demo masak, workshop, serta tur makanan.
Untuk workshop, terbagi ke dalam tiga jenis, yakni kelas masak, fotografi bersama Fellexandro Ruby dan Sally May Mills, serta kelas menulis bersama Laksmi Pamuntjak. Ada juga pemutaran film, peluncuran buku, pasar malam, pasar petani, dan juga forum makanan yang bisa menjadi tempat diskusi dan berbagi tips para pecinta kuliner.
Tokoh kuliner mancanegara akan menyemarakan acara ini, seperti Chef Wan (Malaysia), Janice Wong (Singapura) dan Felix Schoener (Jerman).
Para chef dan ahli makanan seperti Jon Priadi, Kevin Cherkas, Made Lugra, Mandif Warokka, Rahung Nasution, Bara Pattiradjawane, Ryan Clift, Rodney Glick, William Wongso, Bondan Winanarno dan sederet nama lainnya siap meramaikan festival yang baru diselenggarakan pertama kali ini.
Sedangkan tokoh kuliner tanah air yang akan hadir adalah Bondan Winarno, Bara Pattiradjawane, Chef Mandif Warokka, Chris Salans dan lainnya.
Sehari sebelum penyelenggaraan UFF, diadakan malam penghargaan untuk Sri Owen, salah satu ikon kuliner hidangan Indonesia.
Untuk menikmati festival makanan ini, pengunjung harus membeli tiket dengan harga bervariasi, tergantung pada jenis acara. Namun, tersedia FoodLovers Pass bagi pengunjung yang ingin mengikuti 15 kelas demo masak dengan harga Rp 2.025.000 bagi pengunjung mancanegara. Sedangkan untuk warga Negara Indonesia dikenakan biaya Rp 810.000, dan bagi pemegang Kartu Izin Tinggal Sementara (KITAS) dikenakan biaya Rp 1.350.000.
