Pentingnya Asupan Mineral Bagi Bumil [newhealthadvisor]

Pentingnya Asupan Mineral Bagi Bumil

PinkKorset.com, Jakarta – Ketika perempuan sedang hamil, kebutuhan mineral seperti zat besi dan kalsium meningkat. 

Dokter Spesialis Kandungan RS Bunda Margonda, Depok dr. Ulul Albab Sp.OG mengatakan, darah pada ibu hamil mengalami pengenceran (hemodelusi) sehingga zat besi atau ferrum (Fe) cenderung turun.

“Padahal ibu hamil memerlukan kecukupan zat besi untuk pertumbuhan otak bayi dan tenaga ibunya,” ucapnya usai acara Le Minerale dan IDI Meluncurkan Gerakan Indonesia Sehat’ di Jakarta.

Fungsi zat besi dalam darah adalah pengikat oksigen. Gejala kekurangan zat besi terlihat pada orang anemia. Mereka mudah kantuk karena kekurangan oksigen. Gejala anemia pada ibu hamil juga sama. Misalnya mudah letih, lemas dan terlihat pucat. Bahkan kondisi ini berpotensi bayi lahir prematur dan menghambat pertumbuhan bayi karena berat badannya berkurang.

Dr. Ulul menambahkan, ibu hamil memerlukan zat besi sebanyak 2-3 kali kebutuhan normal perempuan tidak hamil. Kebutuhan zat besi tiap semester pun berbeda. “Semakin tua usia kehamilan maka semakin tinggi kebutuhannya,” kata salah satu anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) ini.

Selain zat besi, kalsium (Ca) juga tergolong mineral yang sangat penting bagi ibu hamil. Menurut dr. Ulul, ibu hamil membutuhkan kecukupan kalsium sejak awal kehamilan hingga persalinan.

Ia menambahkan, kalsium tak hanya diperlukan untuk pertumbuhan tulang janin tetapi juga rahim ibu. Rahim harus berkontraksi saat melahirkan bayi. Kontraksi ini memerlukan kalsium untuk menguatkan otot rahim sehingga mampu menghentikan perdarahan.

“Bila sudah lahir kemudian dia (ibu hamil) enggak konstraksi maka akan terjadi perdarahan luar biasa,” ujarnya.

Kondisi ini sangat membahayakan ibu karena dalam satu menit dapat mengeluarkan darah sebanyak 500 cc. Bahkan dapat meninggal bila kondisi ini berlangsung hingga enam menit.

Apabila kontraksi muncul sebelum waktunya, dokter akan memberikan obat-obat penghambat agar kalsium sementara tidak masuk. Kebutuhan kalsium pada ibu hamil berbeda-beda pada tiap semester kehamilan yakni 200-800 mikrogram.