Casa Indonesia Hadir Kembali Tahun Ini [instagram]

Casa Indonesia Hadir Kembali Tahun Ini

Pameran seni arsitektur, desain dan desain produk interior terbesar di Indonesia kembali diselenggarakan di Ritz-Carlton Pacific Place pada 1 – 4 Juni 2016.

Perhelatan Casa Indonesia 2016 mengusung konsep art, architecture, design and living. Pameran ini menonjolkan produk dan karya dengan memadukan dimensi dan estetika.

Hingga saat ini, Casa Indonesia terus menjadi wahana kreativitas bagi desiner dan bermetamorfosa menjadi satu lifestyle tersendiri dalam tren arsitektur dan interior.

Exhibitor Director Casa Indonesia 2016 Cosmas D. Gozali mengatakan, melalui pameran ini diharapkan dapat menunjukan potensi desainer interior dan arsitek di kancah internasional.

“Kami mengundang dan menantang desiner interior dan arsitek Indonesia berkreatif agar menjadi trendsetter di Asia Tenggara dan bahkan di Asia,” katanya saat jumpa pers Casa Indonesia 2016 di Jakarta, Jumat (27/5/2016).

casa-indonesia-2016

Selaras dengan harapan ini, salah satu peserta pameran, Abie Abdillah dipinang oleh desainer furnitur kenamaan asal Italia, Giulio Cappellini. Abie terpilih melalui hasil karyanya berupa kursi rotan bergaya minimalis.

Tahun ini Casa Indonesia mengusung tema Simplexity, simple and yet complex diikuti lebih dari 40 tenan dan 20 peserta dari kalangan arsitek dan desainer. Mereka dipilih melalui tahap kurasi. Para desainer muda juga ditantang dalam perlombaan Casa Design Challenge 2016.

 

Agar lebih menarik perhatian masyarakat luas, Casa Indonesia menyuguhkan zona baru bernama Urban Sketchers. Area ini dimeriahkan deretan karya kelompok arsitek, mereka antara lain Nino Puriando, Artyan Trihandono, Iqbal Amirdha, Rudy Dodo, Muhammad Thamrin, Yandi Prayudhi, Seto Pratama, Aziz dan Wahyu SP.

Creative Director Casa Indonesia 2016 Diana Nazir menambahkan, Urban Sketchers menjadi yang baru dengan mengangkat sketsa sebagai sesuatu yang sangat dasar.

“Displaynya seperti museum atau galeri dengan penataan kontemporer. Karya-karyanya juga bisa dibeli,” katanya.

Ada pula zona baru lainnya, seperti Mi Casa. Zona ini menampilkan produk-produk exhibitor dan menjualnya dengan harga khusus. Diana juga menjelaskan, tak hanya area teranyar tetapi juga ada konsep baru pada area lama.

“Zona Cook and Design jauh lebih heboh dengan menampilkan lima desainer dengan mengangkat tema instalasi teh, kopi, dessert, cokelat dan salad,” katanya lagi.

Selain itu, ada pula zona lain yang sudah ada, antara lain Designer’s Showcase, Architectural Project, Alumni Casa Design Challenge, Success Story, Young Designers, Indonesia Designer Corner, Creative Workshop dan Good Things.

Cosmas dan Diana juga akan menampilkan karya terbaru di zona Designer’s Showcase dan Cook and Design.

Casa Indonesia merupakan pameran seni arsitektur dan desain produk interior terbesar di Indonesia yang digelar Majalah Casa Indonesia. Acara tahunan yang pertama kali diselenggarakan pada 2010 ini sebelumnya dikenal dengan nama Casa by BravaCasa.