PinkKorset.com – Tampaknya 2016 akan menjadi tahun terhangat setelah Juli tercatat sebagai bulan terhangat sepanjang masa.
Tahun ini, ilmuwan mencatat setiap bulan selalu memecahkan rekor terhangat. Namun Juli 2016 memecahkan rekor sebagai bulan tergangat sepanjang masa, sejak pencatatan dimulai.
Data ini telah dikonfirmasi secara terpisah oleh badan antariksa Amerika Serikat (NASA) dan badan meteorologi Jepang (JMA). Artinya, 2016 akan tercatat sebagai tahun terhangat.
Menurut JMA, Juli 2016 lebih hangat 0,78 derajat Celsius dibandingkan rata-rata abad ke-20. Berbagai lokasi di penjuru dunia mengalami panas ekstrem pada Juli. Termasuk fenomena heat dome di Amerika Serikat.
Selain itu juga tercatat suhu tertinggi di Kuwait, yakni pada 54 derajat Celsius. Sementara badan oseanik dan atmosferik AS (NOAA) akan merilis datanya pertangahan pekan ini.
Ilmuwan iklim, seperti dilansir Time, menyimpulkan kenaikan suhu Bumi ini karena pemanasan global akibat ulah manusia. Hasilnya, terjadi pola iklim yang lebih awal. Khususnya, fenomena El Nino yang menghangatkan suhu Pasifik.
Sementara La Nina sempat menurunkan suhu Bumi meski hanya terjadi sebentar.
