PinkKorset.com, Jakarta – Glukosamin dan chondroitin sering dikonsumsi pasien pengapuran sendi (osteoartritis) dengan harapan sembuh. Namun, suplemen tersebut ternyata tidak menyembuhkan.
Guru Besar Divisi Reumatologi, Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI Prof. Dr. dr. Harry Isbagyo SpPD-KR mengatakan, konsumsi suplemen glukosamin dan chondroitin pada orang dengan osteoartritis tidak menyembuhkan penyakitnya.
“Itu mitos. Glukosamin dan chondroitin dikonsumsi untuk meringankan nyeri,” ujarnya saat jumpa pers pembukaan klinik Comperhensive Orthopaedic & Rheumatology Centre, Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre di Jakarta, Sabtu (6/8/2016).
Prof. Harry menjelaskan, kedua suplemen ini diperlukan pasien osteoartritis untuk meringankan nyeri sekaligus mengurangi obat-obat penghilang rasa nyeri golongan nonsteroidal anti-inflammatory drugs (NSAID) seperti aspirin, asam mefenamat dan ibuprofen.
Obat pereda nyeri tersebut dibutuhkan pasien osteoartritis karena rasa sakit yang ditimbulkan gesekan antara tulang sendi akibat terkikisnya tulang rawan yang menjadi bantalan antar tulang. “Obat-obat nyeri membahayakan lambung bila dikonsumsi lama,” katanya.
Oleh karena itu, glukosamin dan chondroitin menjadi solusi untuk menekan nyeri dan mengurangi konsumsi obat NSAID. Hanya saja, kedua suplemen ini bekerja lambat. Setidaknya butuh 6-8 minggu untuk mengurangi nyeri.
Sebetulnya glukosamin adalah komponen yang diproduksi tubuh secara alami. Namun suplemen glukosamin diperoleh dari pengolahan kulit udang, kepiting, lobster, dan hewan laut lainnya. Glukosamin tersusun atas glukosa dan asam amino glutamin. Komponen ini berperan membentuk dan memperbaiki tulang serta jaringan tubuh lainnya.
Glukosamin juga memproduksi proteoglikan dan glikosaminogen yang membentuk cairan sinovial. Cairan tersebut berguna sebagai pelumas pada tulang rawan. Sayangnya bertambahnya usia, produksi glukosamin semakin menurun. Sehingga terjadi pengapuran sendi yang membatasi gerak dan menimbulkan nyeri.
Sementara chondroitin sering dikombinasikan dengan suplemen glukosamin karena bermanfaat untuk elastisitas tulang rawan dan mencegah kerusakan tulang rawan.
