PinkKorset.com – Sejumlah budaya memiliki kebudayaan yang membuat mereka hidup lebih lama atau awet muda. Apa rahasia mereka?
Sejak 2004, Dan Buettner, seorang periset spesialis usia panjang bersama National Geographic mencari budaya-budaya tertua dunia. Riset mereka akhirnya dikerucutkan menjadi lima budaya.
Yakni Ikaria (Yunani), Loma Linda (California), Sardinia (Italia), Okinawa (Jepang), dan Nicoya (Kosta Rika). Setelah menulis sejumlah buku, Buettner akhirnya mengeluarkan ‘The Blue Zones Solution’ (2015) mengenai rahasia umur panjang.
Inti dari buku tersebut adalah nutrisi dan kesegaran jasmani. Aktivitas fisik memang bagian penting, namun makanan memegang peran besar. Tujuh makanan berikut ini menjadi kesamaan mereka. Apa saja?
Ikan
Kita sudah mengetahui berbagai manfaat baik salmon. Asam lemak omega-3 jumlahnya sangat melimpah pada seafood. Belum lagi kandungan protein yang sangat baik untuk menurunkan berat badan. Makan ikan, secara overall, merupakan gaya hidup sehat. Sebuah meta-analisa pada 2015 menyatakan, makan ikan setiap hari menurunkan segala peningkat risiko kematian.
Minyak Zaitun
Tak perlu khawatir lemak jika Anda memperolehnya dari sumber yang tepat. Debat mengenai lemak jenuh masih panas, tapi tak ada yang meragukan efek baik dari lemak monounsaturated dan polyunsaturated. Keduanya diyakini menurunkan risiko penyakit jantung. Minyak zaitun adalah sumber lemak monounsaturated yang lebih efektif ketimbang apapun berlabel low fat.
Berry
Penyuka gula biasanya menjadikan buah sebagai alternatif pengganti saat menjalani diet. Semua buah baik, tapi jenis berry merupakan yang terbaik. Selain kadar gula yang lebih rendah, juga dipenuhi serta dan rasanya enak. Mereka juga bersifat antioksidan, membuatnya disukai pakar kesehatan manapun. Berry juga menurunkan risiko kanker.
Avokad/Alpukat
Seperti minyak zaitun, avokad memiliki dosis tinggi lemak monounsaturated. Setengah buahnya saja sudah mengandung hampir 10 gram nutrisi penting ini. Konsumsi avokad secara teratur membantu penyerapan nutrisi, menyehatkan mata, dan berkontrubusi terhadap penurunan berat badan.
Bawang Putih
Fungsinya bukan hanya menambah rasa. Nutrisinya amat banyak, termasuk memperkuat sistem imun dan menurunkan risiko kanker kolorektal. Mendiamkan bawang putih sesaat setelah dirajang dan sebelum dimasak membantu perkembangan komponen antikanker. Sebaiknya beli siung yang belum dikupas, untuk menghindari pencemaran dan tambahan pengawet.
Kacang
Kacang mengandung banyak lemak sehat, protein, dan serat. Ini dia makanan cerdas, sebagaimana disebut dalam riset yang dipublikasikan di Journal of Nutrition and Health Aging. Pada manula, kacang membantu memperbaiki fungsi kognitif. Namun, Anda harus mengatur porsinya karena kacang berkontribusi banyak terhadap kalori. Tak perlu repot-repot menghitung, tambahkan saja kacang secukupnya saat mengonsumsi salad harian.
Biji-bijian (Whole Grains)
Banyak orang memangkas karbohidrat saat mencoba makan sehat, meski ini bukan ide yang baik. Seharusnya, cari bentuk karbohidrat yang paling tepat. Biji-bijian adalah salah satunya, karena sangat bernutrisi dan berserat. Obesitas adalah masalah yang disebabkan kurang serat, sehingga mikroba dalam usus tidak terbantu. Tanpa nutrisi ini, mikroba akan melakukan hal yang berkontribusi pada obesitas dan masalah kesehatan lainnya.
