6 Manfaat Sehat Konsumsi Kefir [popsugar]

6 Manfaat Sehat Konsumsi Kefir

PinkKorset.com – Minuman fermentasi berbahan dasar susu ini dikonsumsi orang-orang di seluruh dunia sejak berabad-abad silam karena manfaatnya.

Kefir berkembang pertama kali di Pegunungan Kaukasus Utara. Minuman susu yang dihasilkan dari fermentasi bakteri dan ragi ini memiliki tekstur seperti yogurt dengan rasa asam serta pekat. Kefir diolah menggunakan susu sapi, kambing maupun domba.

Kendati rasanya tajam tetapi minuman ini mengandung bakteri baik untuk usus. Setidaknya ada enam alasan mengapa Anda harus mengonsumsi kefir.

1. Meningkatkan kesehatan pencernaan

Kefir mengandung bakteri probiotik yang membantu menyeimbangkan proporsi bakteri baik dan jahat di usus. Sehingga dapat membantu mengobati diare akibat infeksi atau antibiotik. Bahkan membantu menyembuhkan tukak pada lambung dan usus.

2. Meningkatkan toleransi laktosa

Orang yang mengalami intoleransi terhadap gula susu hewani (laktosa) biasanya mengalami sakit perut, kram, kembung, mual dan diare. Namun, mengonsumsi kefir dapat mencegah masalah ini. Kefir mengandung bakteri yang mampu memecah sebagian besar laktosa.

Sebuah studi menyimpulkan, konsumsi kefir dapat meningkatkan pencernaan laktosa dari waktu ke waktu dan membantu mengatasi intoleransi laktosa. Namun, sebaiknya Anda mengonsumsi kefir tawar.

3. Memiliki sifat menyembuhkan

Kefir memiliki sifat antibakteri dan antijamur sehingga berpotensi membantu masalah gastroenteritis, infeksi vagina, dan infeksi jamur. Sebuah penelitian pada 2016 melaporkan, kefir mengurangi gejala infeksi parasit pada tikus. Kajian lain menemukan, kefir dapat menyembuhkan luka dan mengurangi pertumbuhan tumor pada tikus.

4. Mengendalikan kadar gula darah

Penelitian pada 2015 mengamati responden yang mengonsumsi kefir dan susu fermentasi biasa. Hasilnya, responden yang mengonsumsi kefir memiliki kadar gula darah puasa lebih rendah ketimbang mereka yang mengonsumsi susu fermentasi. Responden yanng minum kefir juga mengalami penurunan nilai hemoglobin A1c, yakni pengukuran pengelolaan gula darah lebih dari 3 bulan.

5. Menurunkan kolesterol

Studi pada 2017 menemukan, perubahan kadar kolesterol pada perempuan yang mengonsumsi susu rendah lemak maupun kefir. Para responden minum 2 porsi sehari susu rendah lemak, 4 porsi sehari susu rendah lemak dan 4 porsi sehari kefir.

Usai 8 pekan, mereka yang minum kefir mengalami penurunan kolesterol jahat secara signifikan dibandingkan responden yang minum 2 porsi dan 4 porsi sehari susu rendah lemak. Hal ini diperkirakan prebiotik kefir berperan dalam mengatur penyerapan kolesterol dalam tubuh Anda.

6. Menambah nutrisi

Seperti susu segar dan produk olahan susu lainnya, kefir juga mengandung nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Misalnya saja protein, kalsium dan potasium.