PinkKoret.com – Regenerasi sel kulit memang hal normal. Tetapi menjadi abnormal bila kulit sering terkelupas. Kondisi ini terjadi karena beberapa hal.
Masalah kulit tumit mengelupas yang paling sering yakni infeksi jamur yang kerap terjadi pada kaki atlet. Namun, banyak orang tidak menyadarinya karena tanpa disertai gatal seperti masalah kulit lainnya. Infeksi jamur juga menyerang kuku, sehingga dapat menular ke kulit maupun sebaliknya.
Infeksi pada kaki mudah terjadi bila produksi keringat berlebih, lingkungan lembab, tanpa menggunakan alas kaki hingga berbagi matras senam.
Pengelupasan kulit juga bisa terjadi bila Anda sering menggunakan sepatu bertali maupun sepatu yang tertutup (snug footwear). Pemakaian sepatu seperti ini riskan mengalami gesekan yang menyebabkan lepuh hingga kulit mengelupas. Sebaiknya Anda tidak memakainya terlalu lama dan gunakan sepatu yang yang sesuai dengan bentuk kaki Anda.
Kendati tidak lembab, kulit kaki juga mengalami risiko pengelupasan bila terpapar sinar UV secara berlebih (sunburn). Jika kaki Anda harus terpapar matahari seperti pantai, sebaiknya menggunakan tabir surya secara berkala.
Pengelupasan kulit menandakan adanya penyakit kulit, mislanya eksim. Penyakit ini menyebabkan pengelupasan, gatal dan kekeringan pada kulit sekujur tubuh. Kekurangan kadar air tubuh (dehidrasi) juga menyebabkan pengelupasan kulit.
Kulit tumit yang mengelupas dapat dirawat dengan menggosok menggunakan batu apung saat mandi. Cara ini bertujuan merangsang pertumbuhan kulit baru agar tumit terlihat sehat.
