PinkKorset.com – Masalah gigi dan mulut Anda dapat menyebabkan peradangan paru atau pnemonia. Bagaimana ini bisa terjadi?
Penelitian terbaru Virginia Commonwealth University menemukan, persentase risiko terkena pneumonia mencapai 86% bila Anda tidak berobat ke dokter gigi.
Ketua peneliti Virginia Commonwealth University Michelle Doll MD mengatakan, potensi pneumonia muncul ketika Anda tersedak air liur sendiri dan masuk ke dalam tenggorokan dan paru-paru.
Hal ini menjadi berbahaya bila air liur Anda mengandung bakteri patogen maupun penyebab pneumonia seperti streptococcus pneumoniae, staphylococcus aureus, legionella dan hemophilus influezae.
Merawat gigi secara teratur dapat menurunkan risiko kerusakan gigi. Sehingga bakteri jahat tidak mudah berkembang biak.
Menyikat gigi dua kali sehari pun tidak cukup merawat gigi Anda. Plak maupun karang gigi membutuhkan tenaga dokter gigi untuk membersihkannya. Sehingga memeriksa gigi minimal enam bulan sekali harus menjadi rutinitas Anda.
Pneumonia bukan satu-satunya risiko penyakit akibat masalah gigi dan mulut. Journal of Dental Research melansir, infeksi bakteri pada mulut memicu peradangan sistemik yang menyebabkan penumpukan plak di pembuluh arteri hingga menimbulkan serangan jantung dan stroke.
