PinkKorset.com, Jakarta – Kolagen sering disebut dalam dunia kecantikan. Tetapi komponen ini juga berguna untuk kesehatan seluruh tubuh.
Apa sebenarnya kolagen?
Kolagen merupakan bagian dari protein yang berguna menjaga elastisitas dan regenerasi kulit, perekat tulang dan sendi, pengikat otot, memperkuat dinding pembuluh darah, elastisitas kornea serta masih banyak lagi.
“Kolagen ini diibaratkan lem yang mengikat seluruh tubuh,” ucap dermatolog dr. Indrawati Wijaya, SpKK saat pembukaan gerai pertama Bijin Nabe Beauty Hotpot di Jakarta baru-baru ini.
Produksi kolagen pada tubuh mencapai puncaknya pada umur 20 tahun. Setelah itu kolagen terus menyusut 1,5% per tahun. Seiring produksi kolagen yang melambat, struktur sel perlahan kehilangan kekuatannya. Tak heran bila semakin tua, kulit Anda menjadi rapuh, kurang elastis dan keriput. Sehingga wajah terlihat tidak cerah akibat banyak kerutan menjadi lipatan.
“Tak hanya faktor penuaan, pembentukan kolagen berkurang juga karena konsumsi gula berlebih, paparan matahari, oksidasi asap rokok, polusi dan penyakit autoimun,” katanya.
Penyusutan kolagen yang berdampak langsung pada kulit ini memicu industri mengeluarkan produk kecantikan dan perawatan kulit dengan kandungan kolagen. Misalnya saja pada produk kosmetik, masker wajah dan body lotion.
Namun, dr. Indrawati menambahkan, aplikasi kolagen oles (topikal) tidak dapat masuk ke dalam kulit karena strukturnya terlalu besar.
“Biasanya hanya berguna sebagai moisturizer saja,” pungkasnya.
