Mengapa Panas Dalam Sering Muncul Saat Puasa? [vov]

Mengapa Panas Dalam Sering Muncul Saat Puasa?

PinkKorset.com, Jakarta – Ternyata ini alasan risiko panas dalam meningkat saat Anda berpuasa.

Spesialis penyakit dalam RS Sint Carolus, dr. Laurentius Aswin Pramono, SpPD, M.Epid  menjelaskan, puasa mengubah proses metabolisme tubuh akibat jeda waktu tanpa asupan makan dan minum. Hal ini memengaruhi organ-organ tubuh dan dehidrasi kondisi yang muncul pertama kali.

“Panas dalam itu akibat tubuh kurang cairan sehingga produksi liur berkurang, tenggorok kering, mudah sariawan hingga flu dan demam ringan (sumeng),” katanya dalam diskusi Larutan Cap Kaki Tiga ‘Puasa Nyaman Tanpa Panas Dalam’ di Jakarta, Kamis (24/5/2018).

Puasa Ramadan berdasarkan penelitian, lanjut dr. Aswin membuat tubuh lebih sehat karena kinerja tubuh lebih disiplin. Puasa juga bermanfaat bagi pasien diabetes maupun maag.

Hanya saja risiko dehidrasi saat puasa ikut meningkat, terlebih jika Anda terlalu lelah, terlalu berkeringat dan kurang istirahat. Oleh karena itu, Anda perlu menerapkan puasa sehat dengan mencukupi asupan cairan.

“Setidaknya minum air putih minimal 2 liter mulai dari buka puasa hingga sahur,” ucapnya.

Menangkal panas dalam bukan sekadar memenuhi cairan saja tetapi juga mineral. Ini disebabkan saat puasa elektrolit tubuh ikut menyusut. Konsumsi kurma maupun buah-buahan saat berbuka dan sahur dapat menambah elektrolit. Anda juga bisa minum minuman bermineral.

Senior PR Manager PT Kino Indonesia Tbk., Yuna Eka Kristina menambahkan, Larutan Cap Kaki Tiga adalah minuman dengan mineral alami Gypsum Fibrosum dan Calcitum yang terbukti selama puluhan tahun mencegah panas dalam saat puasa.

“Kedua mineral alami ini dikemas modern dalam Larutan Cap Kaki Tiga yang dapat dikonsumsi seluruh anggota keluarga,” ujar Yuna.

Di antara minuman sejenis, Larutan Cap Kaki Tiga adalah pelopor di Indonesia, sudah dibuat sejak 1937 oleh perusahaan asal Singapura, Wen Ken Drug Co (Pte) Ltd. Larutan Cap Kaki Tiga masuk ke Indonesia sejak tahun 1978 dan sejak tahun 2011 hak dagang dimiliki oleh PT Kino Tbk,.

“Selama itu, formulasinya tidak pernah berubah. Saat ini Larutan Cap Kaki Tiga sudah teregistrasi di Badan POM dan sudah mendapatkan label halal dari MUI,” kata Yuna.

Minuman ini dapat dikonsumsi segala umur dengan pilihan rasa original, strawberry, orange dan leci.