JFW 2014 Bertabur Bintang dan Talenta Muda Jakarta Fashion Week 2014

JFW 2014 Bertabur Bintang dan Talenta Muda

PinkKorset.com, Jakarta – Jakarta Fashion Week 2014 yang sedang berlangsung di ibukota menghadirkan bintang-bintang dan talenta muda di industri fesyen.

Fashion show bertema ‘Troika Series’ dari tiga label busana muslim butik Rumah Ayu membuka panggung fashion tent pada hari kedua Jakarta Fashion Week (JFW) 2014. Setiap desainer memamerkan busana muslim yang mencerminkan ciri khas mereka masing-masing.

Label fitRosa mengambil warna monokrom dan detail renda untuk memberikan sentuhan mewah pada desainnya. Restu Anggraini memilih warna-warna primer untuk memperkuat desain kontemporer dan feminin.

Kami dengan desainer Istafiana Candarini, Nadya Karina, dan Afina Candarini memakai warna pastel dan mengaplikasikan teknik tie dye, batik tulis, dan tenun.

Melalui show Grazia Glitz & Glam (3G) ‘The Style Journey’, para selebriti papan atas yaitu Ariel & Luna Maya untuk Hardware, Shandy Aulia, Pevita Pearce, Denada, dan Afgan ikut memeriahkan industri fashion Indonesia dengan kreativitas mereka.

Hasil karya mahasiswa Program Fashion Binus Internasional dengan tema ‘The Mystical Borneo’ juga ditampilkan di fashion tent sore itu. Mereka menampilkan garis rancangan yang terinspirasi dari budaya Kalimantan.

Sarinah The Indonesia Emporium menghadirkan koleksi Mea, brand fashion dalam negeri, dan Eco Batik yang menggunakan bahan pewarna alami dalam show ‘Modern in Heritage’. Inspirasi dari budaya Bali dan kain Endek memberikan kesan etnik yang anggun pada koleksi yang ditampilkan.

Bakat talenta muda dari beberapa fashion brands yaitu AndhitaSiswandi by Andita Siswandi, FER & DACT by Feroline Angraeni, Marie+Lu by Marsha Siagian and Yvonne Lumongga, dan NOW.HERE by Dhea Tanya D, Dian Joanita and Kristina ditampilkan oleh LaSalle College International Jakarta pada show bertajuk ‘Signature 2014’.

Show terakhir di panggung fashion tent adalah peragaan busana ‘Luxury Moslem Designers’ yang menampilkan tiga desainer busana muslim yaitu Itang Yunasz, Ronald V. Gaghana, dan Deden Siswanto.

Semua koleksi yang dipamerkan mencerminkan ciri khas setiap desainer, seperti modern dan stylish (Ronald V. Gaghana) dan penggunaan kombinasi warna (Deden Siswanto).

Peragaan busana di panggung fashion atrium pada hari kedua JFW 2014 juga menarik perhatian pengunjung Senayan City. Sophie Paris menampilkan koleksi parfum BLINK collection dan busana dari brand B&G dengan desain kontemporer yang dikhususkan untuk remaja.

Matahari Department Store sebagai partner Jakarta Fashion Week 2014 menghadirkan deretan busana koleksi terkini yang menambah daya tarik dari peragaan busana ini. Et Cetera ikut meramaikan panggung fashion atrium dengan menampilkan Et Cetera Resort 2014 Collection bertema ‘Modern Romantic’.

Koleksi sportwear yang ditampilkan oleh HAY United pada show bertema ‘K-K-Krayon’ merupakan pakaian olahraga yang colorful, modis, dan dinamis. The Body Shop bersama LaSalle College of Fashion menampilkan koleksi dengan konsep wearability.

Pasar Indonesia Fashion Parade menghadirkan koleksi desainer muda Indonesia yaitu Eridani, Monday to Sunday, Milcah, NFRT dan Vinora. [ram]