PinkKorset.com – Banyak yang mengklaim dirinya seorang laki-laki sejati. Lalu bagaimana mengenali tanda-tandanya?
Kualitas kaum adam sebagai seorang gentlemen, menurut James Michael Sama yang seorang public speaker, kadang bisa terlihat dengan mudah. Tapi saat ia menjadi seorang kekasih, semuanya berbeda.
Bisa saja ia menciptakan citra yang baik, tapi hal itu hanyalah tabir penutup sementara atau sengaja disembunyikan agar bisa memperoleh cinta anda. Sama pun mengungkap tanda-tanda itu. Apa saja?
Lelaki sejati menilai anda lebih dari sekadar tampang.
Apakah anda sering kebanjiran pujian mengenai bagian tubuh tertentu dari dia? Tak peduli seberapa kreatif untaian kata-katanya, berhati-hatilah. Lelaki sejati lebih menghargai kepribadian, kebaikan, kepandaian, dan siapa diri kita sebenarnya, ketimbang tubuh.
Lelaki sejati tidak terintimidasi motivasi anda.
Jika ia memiliki tujuan-tujuannya sendiri, maka ia juga ingin bersama perempuan yang memiliki tujuan hidup. Ia tak pernah merasa terindimidasi atau tertekan dengan perempuan yang mengejar impian. Bahkan, ia ingin tetap bersama dan bukan menghalangi.
Lelaki sejati mempercayai anda.
Selama tidak berkhianat, ia takkan paranoid atau mengendus-endus privasi. Ia menaruh kepercayaan pada hubungan kalian. Seorang laki-laki yang terus mengungkap kekhawatirannya, bisa dianggap seperti rayap di rumah yang pelan-pelan merusak fondasi.
Lelaki sejati menghormati anda.
Lelaki kosong melompong adalah yang tidak menghormati perempuan, hewan, dan anak-anak. Lelaki sejati memperlakukan anda dengan kehormatan yang pantas dan tak pernah memaksakan sesuatu jika tak nyaman. Jujurlah, jika merasa berada dalam hubungan yang membahayakan, secara fisik dan emosional, maka menjauhlah.
Lelaki sejati berjuang demi hubungan kalian.
Seorang laki-laki sejati akan melakukan apa saja untuk membahagiankan anda, luar dan dalam. Kebahagiaan anda adalah hadiah bagi kerja kerasnya untuk membuat hubungan ini langgeng.
Lelaki sejati membuat anda jadi pribadi yang lebih baik, tanpa perlu berubah.
Lelaki sejati akan mempengaruhi orang di sekelilingnya, menuju hal yang lebih baik serta menginspirasi mereka untuk melakukan hal yang sama. Tak hanya di lingkungan kerja dan kawan-kawannya, namun juga dalam berumah tangga.
