Mata Panda? Oh, No! Foto: beautylish

Mata Panda? Oh, No!

PinkKorset.com, Jakarta – Ketika bercermin di pagi hari, kadang kita dikejutkan munculnya kantung mata yang merusak keindahan mata kita. Apalagi ada kerutan-kerutan halus yang muncul di sekitarnya.

Munculnya kantung mata atau yang biasa disebut mata panda membuat kepercayaan diri Anda berkurang. Jangankan tampil cantik di segala kesempatan, masalah kantung mata yang biasanya diikuti kerutan halus di sekitar mata ini,  malah membuat Anda terlihat lebih tua dari usia sebenarnya.

Sebelum mencari tahu cara untuk menghilangkan kantung mata, ada baiknya anda mengetahui dulu apa penyebab munculnya kantung mata yang anda alami. Selain lebih mudah menghilangkannya, juga mencegah kantung mata datang lagi.

Kantung mata biasanya berupa pembengkakan ringan, kulit kendor, dan berwarna kehitaman pada kelopak mata bagian bawah. Akibatnya, mata akan terlihat sayu. Keluhan ini cukup banyak dialami perempuan dan laki-laki. Tidak hanya menyerang mereka yang berusia tua, di atas 40 tahun, namun juga anak muda.

Timbulnya kantung mata ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya:

– Masalah tidur, bisa kurang tidur atau kebanyakan tidur.

– Terlalu banyak mengeluarkan air mata (menangis) atau terlalu sering mengucek mata.

– Kekurangan cairan atau kurang minum air putih. Dehidrasi bisa mengakibatkan peredaran darah diseluruh tubuh terganggu, termasuk peredaran darah di sekitar mata, sehingga akan menyebabkan pembuluh darah membengkak dan menimbulkan kantung mata.

– Terlalu lama menatap layar komputer atau televisi. Mata yang kelelahan akan membuat pembuluh darah di sekitar mata menjadi semakin tegang, sehingga kulit menjadi kendor dan tak jarang juga memunculkan lingkaran hitam di sekitar mata.

– Pigmentasi kulit. Paparan sinar matahari berlebih bisa menimbulkan lingkaran hitam di bawah mata.

– Pengaruh alkohol. Mengkonsumsi alkohol akan membuat pembuluh darah disekitar mata menjadi semakin melebar.

– Kelebihan konsumsi garam atau makanan yang asin. Garam berlebih di dalam tubuh dapat mengganggu keseimbangan cairan dan peredaran darah, serta menyebabkan pembengkakan di bawah mata.

– Alergi/iritasi terhadap kosmetik. Bisa juga karena tidur dengan riasan wajah lengkap.

– Gangguan kesehatan seperti alergi kronis dan musiman, pilek dan infeksi sinus.

– Genetik atau keturunan.

– Penuaan kulit.