Waspadai Bear Market Rally IHSG

PinkKorset.com, Jakarta- Investor perlu memperhatikan kondisi rebound IHSG, terutama karena tren dua pekan ke depan masih relatif turun. Lalu, apa pilihan saham Jumat (8/11/2013)?

Yuganur Wijanarko Senior Research HD Capital mengatakan, rebound minor IHSG dari low 4.410 dengan misi mengetes resistance 4.505-4.520 memang membuka peluang trading jangka pendek. Namun Ia menyarankan pelaku pasar untuk lebih waspada akan adanya bear market rally, karena tren selama dua pekan kedepan masih relatif turun.

“IHSG hari ini akan bergerak di support 4.410-4.358-4.310-4.191 dan resistance 4.520-4.582-4.611 -4.680,”ujarnya.

Salah satu saham pilihannya adalah Matahari (MPPA) yang saat ini diperdagangkan dengan PE 2013 sebesar 29 kali, PBV 4,20 kali dan ROE 14,44%. Menurutnya, pascaterkonsolidasi selama dua pekan lebih, emiten frachise retail store milik Lippo ini mulai membangun sedikit momentum untuk membentuk trend jangka pendek baru yang lebih positif.

Bila ada penembusan di atas high Rp2.475 baru keadaan menjadi lebih menarik. “Rekomendasi beli dengan target trading di level Rp2.550,”katanya.

Saham pilihan selanjutnya adalah Alam Sutera (ASRI), dengan PE 2013 sebesar 7,63 kali, PBV 2,20 kali dan ROE 28,2%. Yuga menilai, koreksi di emiten properti residential selama empat hari beturut turut telah menemui titik cerah dengan tidak adanya new low lagi. Dengan aksi jual mereda, investor boleh akumulasi moderat untuk potensi rebound teknikal atau upward retracement dari keadaan jenuh jual (oversold),”Target trading di level Rp620,”katanya.

Sementara Adaro Energy  (ADRO) menarik, dengan PER 2013 14,72 kali, PBV 1,11 kali dan ROE 7,49%. Hal ini karena koreksi di emiten batu bara dari level Rp1.130 yang berlangsung sepekan lebih, telah mereda dan berubah menjadi konsolidasi jangka pendek dengan potensi breakout minor atau upward retracement kembali ke high sebulan terakhir di Rp1.130.

Yuga juga menjagokan saham Bank BRI (BBRI) dengan PER 2013 49,55 kali, PBV 8,31 kali dan ROE 16,81%. Hal ini karena meredanya koreksi di emiten perbankan big cap BUMN yang berlangsung sepekan ke formasi konsolidasi. Bila tekanan jual menurun, mungkin saja dapat terjadi upward retracement atau kenaikan jangka pendek ke Rp8.050. “Rekomendasi beli dengan target Rp8.150.”ucapnya.