PinkKorset.com, Jakarta – Tiga perusahaan pelat merah membentuk perusahaan patungan (joint venture) dengan Bank Sinar Harapan Bangsa (BSB) untuk fokus membiayai usaha UMKM.
Ketiga perusahaan BUMN tersebut adalah PT Bank Mandiri, PT Pos Indonesia, dan PT Taspen.
Dalam bank patungan tersebut, Mandiri yang akan memegang saham mayoritas, sedangkan Pos Indonesia dan Taspen memegang saham 20,22%.
Nantinya, bank tersebut akan fokus pada pembiayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Menurut Direktur Utama Bank Mandiri, Budi Gunadi Sadikin, realisasi pembentukan bank joint venture ini diyakini akan memperluas akses layanan keuangan.
“Melalui bank joint venture ini, kami juga ingin meningkatkan peran aktif dalam mendukung program pemerintah dan Bank Indonesia dalam memperluas akses layanan keuangan,” ujarnya di Jakarta, Kamis (21/8/2014).
Sementara itu, Direktur Utama Taspen, Iqbal Latanro, mengatakan sejauh ini sebagian besar pensiunan masih membutuhkan pendanaan untuk menjalankan usaha, pemenuhan kebutuhan hidup dan pendidikan anak.
“Kami berharap agar sinergi antar-BUMN ini bisa membantu para pensiunan untuk mendapatkan akses pendanaan yang mudah dan murah,” katanya.
Perusahaan pelat merah itu akan menyalurkan pembayaran sekitar 700 ribu pensiunan dan akan membantu pertumbuhan portofolio kredit pensiunan bank joint venture itu.
Selain untuk pensiunan, bank tersebut juga akan menyasar pembiayaan ke Pegawai Negeri Sipil (PNS) aktif. Pasalnya, menurut Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah penduduk yang bekerja di Indonesia per Februari 2014 adalah 118,2 juta orang dan sebanyak 4,4 juta orang adalah PNS.
