Asia Pasifik Tetap Memikat Turis Dunia [Bangkok, Jakarta, KL)

Asia Pasifik Tetap Memikat Turis Dunia

PinkKorset.com – Kawasan Asia Pasifik tetap menjadi tujuan wisata menarik bagi masyarakat internasional.

Menurut laporan Indeks Destinasi Global MasterCard 2014 (MasterCard Global Destination Cities Index), lima dari sepuluh destinasi bagi wisatawan internasional berasal dari kawasan Asia Pasifik.

“Jumlah ini naik dibandingkan tahun lalu yang hanya menempatkan empat kota dari perwakilan Asia Pasifik”, kata Dr. Yuwa Hedrick-Wong, Global Economic Advisor untuk MasterCard, di Jakarta, Kamis (10/7/2014).

Bangkok berada di posisi tertinggi untuk kawasan Asia Pasifik, meskipun mengalami penurunan jumlah pengunjung sebesar 11% akibat ketidakstabilan politik yang melanda Thailand sejak akhir 2013.

Sedangkan kota-kota Asia Tenggara lain yang menjadi tujuan wisata adalah Jakarta, yang diproyeksikan mengalami pertumbuhan 18,8%, diikuti oleh Hanoi (15,1%) dan Manila (14,3%).

Kuala Lumpur, meskipun tingkat proyeksi pertumbuhannya sedikit lebih rendah, yakni 13,1%, tetap masuk sebagai 10 besar destinasi wisata versi MasterCard, berdasarkan angka kedatangan pengunjung internasional. Apalagi ibukota Malaysia tersebut tercatat memiliki pertumbuhan tertinggi kedua di 20 besar tingkat global.

Secara keseluruhan, London sebenarnya yang berada di posisi puncak, menggeser Bangkok yang tahun lalu menempati posisi teratas, ke peringkat kedua.

Belanja turis meningkat

Singapura mengambil alih posisi puncak dari Bangkok untuk pengeluaran pengunjung internasional di Asia Pasifik, dengan pencapaian US$14,3 miliar, atau naik 7,6% dari tahun lalu.

Pengeluaran pengunjung internasional juga diperkirakan lebih tinggi US$2.600, mengalahkan London US$2.378 dan menduduki peringkat dua setelah Dubai.

Menurut Yuwa, para wisatawan dan pengeluaran yang mereka lakukan menjadi faktor pendorong transformasi bisnis, sosial dan budaya kota tempat tujuan mereka.

Sejak 2009, MasterCard melihat perjalanan luar negeri dan segala hal yang berkaitan dengan bisnis tersebut tumbuh dengan tingkat yang lebih cepat dari PDB (Pendapatan Bruto Domestik) dunia.

Perkembangan ini merefleksikan ketertarikan dan keinginan akan pengalaman mempelajari budaya baru dari semua belahan bumi, termasuk pertumbuhan kelas menengah di negara-negara berkembang yang kini memiliki daya beli untuk mengejar pengalaman tersebut.

“Saat ini pada tahun keempat, Indeks Destinasi Global MasterCard 2014 (MasterCard Global Destination Cities Index) memberikan gambaran dan peringkat dari 132 kota terpenting di dunia”, ujarnya.