Asyiknya Bercinta Saat Hamil [alphamom]

Asyiknya Bercinta Saat Hamil

PinkKorset.com – Kehamilan bukanlah penghalang untuk mendapatkan kepuasan secara seksual.

Banyak orang menganggap hubungan seksual yang dilakukan saat hamil sangat berbahaya terhadap janin karena penis, orgasme atau ejakulasi dapat mencederai bayi.

Namun sebenarnya, banyak cara bersanggama aman yang bisa dilakukan. Apalagi banyak perempuan yang lebih merasa nikmat berhubung seksual saat hamil. 

Kendati bergairah, pastikan perhatikan rambu-rambu bercinta agar kandungan tetap terjaga. Terpenting adalah mencari suasana yang sangat nyaman dan posisi yang tidak menekan kandungan.

Berikut beberapa cara bercinta yang aman dilakukan selama kehamilan

Posisi sendok

seks,-hamil1

Posisi ini sangat nyaman dilakukan karena memungkinkan Anda bergerak lebih leluasa dan kandungan terhindar dari tekanan berat tubuh pasangan. Suami memposisikan diri di belakang Anda dan mencari sudut yang tepat untuk melakukan penetrasi. Cara ini akan terasa lebih nikmat ketika suami membelai perut dan bagian sensitif Anda.

Anda disarankan untuk berbaring di sisi kiri, untuk menghindari tertekannya pembuluh darah balik (vena cava) dan aliran darah ke janin. Posisi sendok ini paling baik dilakukan saat kehamilan memasuki trimester ketiga dimana kandungan sudah besar dan perempuan lebih nyaman dengan penetrasi penis yang tidak terlalu dalam.

 

Posisi saling berhadapan

Meski posisi ini memungkinkan Anda berdua saling mengeksplorasi tubuh, namun penetrasi penis lebih sulit dilakukan. Triknya, pasangan memasukkan kaki di antara kaki Anda yang bisa ditekuk atau diluruskan untuk mempermudah penetrasi penis. Tetap usahakan posisi Anda berbaring di sisi kiri.

Posisi ini baik dilakukan pada usia kehamilan trimester ketiga karena tidak tubuh pasangan tidak menekan kandungan dan penetrasi penis pun tidak terlalu dalam.

 

Posisi perempuan diatas

seks,-hamil2

Ini adalah posisi yang membuat Anda menjadi dominan, sehingga bisa menentukan kedalaman, sudut serta kecepatan penetrasi penis. Selain menghindarkan kandungan dari tekanan berat badan pasangan. Namun, Anda mungkin akan cepat lelah dalam posisi ini.

Ada yang merasa posisi ini nyaman dilakukan pada trimester ketiga, tapi ada pula yang mengeluh kecapaian karena kondisi kandungan yang sudah besar.

 

Posisi di tepi tempat tidur

Pada posisi ini Anda mendapatkan kenyamanan yang lebih besar selama kehamilan. Anda berbaring dengan panggul di tepi tempat tidur, dengan kaki menggantung ke lantai. Sementara pasangan Anda  laki melakukan penetrasi dari tepi ranjang dalam posisi berdiri atau berlutut.

Ini adalah posisi yang paling aman dan menyenangkan bagi Anda serta bisa dilakukan pada semua usia kehamilan. Bila memasuki trimester ketiga, variasi tetap bisa dilakukan namun jangan lupa untuk berbaring di sisi kiri.

 

Posisi doggy style

seks,-hamil4

Posisi ini disukai karena menghindari kandungan dari tekanan tubuh pasangan dan dapat merangsang area G-spot sehingga membantu Anda mencapai orgasme. Posisi ini juga memungkinkan penetrasi penis yang dalam, sehingga ada baiknya Anda beritahu pasangan sejauh mana penetrasi diinginkan dan berhentilah bila mulai terasa sakit.

 

Posisi misionaris

Ini adalah posisi yang paling sering dilakukan, dengan pasangan berada di atas Anda. Posisi ini dapat dilakukan saat trimester pertama dan kedua. Sedangkan saat kehamilan trimester ketiga, posisi misonaris klasik akan semakin menyulitkan dengan kondisi perut yang membesar. Berbaringlah lalu tarik lutut ke dada, sehingga memudahkan suami untuk penetrasi. Tambahkan bantal di bawah bokong Anda agar tubuh dapat menyangga kandungan dengan lebih baik.

 

Seks oral

seks,-hamil3

Seks oral juga bisa menjadi variasi bercinta pada usia kehamilan berapapun. Namun, perlu diperhatikan agar pasangan tidak meniup udara ke dalam vagina karena bisa menimbulkan emboli yang dapat membahayakan janin.