Bencana Gunung Kelud, Angkasa Pura I Rugi Rp2,5 M/Hari Foto: flickrhivemind

Bencana Gunung Kelud, Angkasa Pura I Rugi Rp2,5 M/Hari

PinkKorset.com, Jakarta – PT Angkasa Pura I (Persero) merugi Rp2,5 miliar per hari, menyusul tutupnya empat bandara pascabencana erupsi gunung Kelud di Kediri Jawa Timur Kamis lalu.

Empat bandara yang ditutup tersebut adalah Bandara Juanda Surabaya, Bandara Ahmad Yani Semarang, Bandara Adi Soecipto Jogjakarta dan Bandara Adi Seomarmo Surakarta.

“Potensial loss kita per hari total mencapai Rp2,5 miliar lebih. Hitungan kami, Bandara Adi Soemarmo sekitar Rp130 juta  perhari, Bandara Adi Soecipto sekitar Rp540 juta, Bandara Ahmad Yani sekitar Rp600 jutaan, kemudian di bandara Juanda itu sekitar Rp1,4 miliar, atas tidak beroperasinya ke empat bandara itu,” kata Sekretaris Perusahaan Angkasa Pura I,  Farid Indra Nugraha di Jakarta, Senin (17/2/2014).

Farid mengatakan kerugian dihitung berdasarkan potensi Pasanger Service Charge (PSC) yang diperoleh keempat bandara tersebut. Sementara, ada 557 penerbangan yang dibatalkan sejak penutupan.

“Bandara Juanda Surabaya itu ada 325 penerbangan tiap hari, Bandara Adi Soecipto Yogyakarta ada 108 penerbangan, sementara Bandara Ahmad Yani Semarang dan Adi Soemarmo Surakarta ada 96 dan 28 penerbangan yang dinyatakan close,” katanya.

Karena kondisi yang belum sepenuhnya normal, saat ini dua bandara masih ditutup untuk penerbangan, yakni Bandara Adi Soecipto dan Bandara Adi Soemarmo. “Masih kita bersihkan dari debu-debu, karena itu belum bisa kita operasikan ke dua bandara itu,” ujarnya.

Untuk membersihkan ke dua bandara itu, pihak Angkasa Pura dibantu oleh berbagai pihak aparat dan lembaga, seperti Kepolisian, TNI Angkatan Udara, petugas pemadam kebakaran, Pemda dan sukarelawan.