Cara Memperbaiki Pernikahan yang Bermasalah [huffpost]

Cara Memperbaiki Pernikahan yang Bermasalah

PinkKorset.com – Pernikahan pada intinya adalah mengawinkan dua pribadi yang berbeda. Wajar bila kemudian muncul masalah atau perselisihan.  

Bila hubungan dengan pasangan Anda sedang runyam, jangan keburu mengambil solusi pintas untuk menyudahi pernikahan.

Tak perlu pula berharap pasangan berubah atau mengambil langkah pertama untuk meminta maaf dan mengerti Anda.

Dalam pernikahan, tidak ada pihak yang menang atau kalah. Yang ada adalah pengertian dan tenggang rasa, serta sikap saling memiliki dan menyayangi.

Harriet Lerner, PhD, penulis The Dance of Anger, mengatakan, satu pihak dapat membuat sebuah hubungan pernikahan berjalan dengan baik.

Ini berarti, Anda bisa ambil langkah pertama tunjukkan itikad baik dan rasa cinta pada pasangan.  Seperti apa?

Mengakui Kesalahan

Memang tidak mudah untuk mengatakan maaf dan mengakui kesalahan. Apalagi jika Anda merasa benar atau pasangan Anda menyalahkan Anda di depan publik. Namun, tidak ada salahnya menunjukkan sikap rendah hati ke pasangan.

Penyampaian maaf dengan nada lembut, biasanya mampu menurunkan tensi kemarahan, karena laki-laki merasa egonya diakui. Demikian juga ketika pasangan menumpahkan uneg-unegnya, tidak perlu menimpali. Dengarkan saja dengan sabar.

Pernahkan Anda mendengar istilah, mengalah untuk menang?

Komunikasi Rayuan  

Jangan memicu adanya pertengkaran. Jika Anda ingin menyampaikan sesuatu atau ingin meminta bantuannya, ungkapkan dengan lembut.

Namun, sebaiknya Anda juga pandai membaca kondisi pasangan. Bila ia baru pulang dari kantor, jangan minta ia untuk merapikan rumah. Bawakan ia teh hangat dan pijat-pijat dulu kakinya. Setelah capainya berkurang, Anda bisa sampaikan permintaan Anda.

“Sayang, rumah kelihatan berantakan. Kalau kamu tidak terlalu capai, maukah menolongku merapikannya? Aku akan sangat berterimakasih.”

Memuji Pasangan

Kejutkan pasangan Anda dengan pujian saat ia mengira Anda akan mengkritiknya. Sikap Anda yang tak terduga ini biasanya akan mendorong rasa baru di antara kalian berdua.

Sering Mengucapkan “I Love You”

Pasangan yang sudah lama bersama, biasanya makin jarang mengungkapkan rasa cinta. Padahal, ucapan ini sangat disarankan untuk menunjukkan bahwa dia sangat berarti bagi Anda. Mulailah ucapkan kalimat ‘I Love You’ ketika pasangan Anda hendak pergi ke kantor, menelpon saat makan siang dan menyambutnya saat ia pulang. Ucapkan kalimat tersebut dengan tulus dari lubuk hati Anda.

“Berpetualang” di Atas Ranjang

Pasangan yang sudah lama berumahtangga, juga semakin jarang berhubungan intim. Padahal seksualitas itu sangat penting untuk menjaga kemesraan Anda dan pasangan. Coba hidupkan kembali gairah muda Anda.

Ciptakan waktu khusus dan suasana yang romantis untuknya. Anda juga bisa tunjukkan ketrampilan lain yang belum pernah ia ketahui sebelumnya. Petualangan ini pastinya akan membuat kondisi pernikahan yang hambar menjadi lebih hidup.