Duh! Virus MERS Capai Iran Provinsi Kerman di Iran, lokasi pasien MERS pertama terdeteksi

Duh! Virus MERS Capai Iran

PinkKorset.com, Teheran – Pejabat di Iran telah memastikan dua kasus pertama sindrom pernafasan Timur Tengah atau Mers-coV (Middle East Respiratory Syndrome coronavirus) di negara itu.

Dua orang perempuan bersaudara dari provinsi Kerman dinyatakan positif terinfeksi virus yang membunuh sepertiga dari total orang yang tertular.

Satu diantaranya dalam kondisi kritis, sedangkan lainnya masih dalam perawatan. Demikian menurut Mohammad Mahdi Gouya, direktur umum pusat kementerian kesehatan untuk pengendalian dan pencegahan penyakit.

Tidak diberitakan bagaimana dan dimana dua pasien ini tertular virus MERS. Namun, Gouya dikabarkan telah mengirimkan tim medis ke Arab Saudi untuk mempelajari kasus MERS diantara jamaah haji Iran.

Iran menjadi negara ke-20, dan kesembilan di Timur Tengah, yang teridentifikasi kasus MERS. Negara Timur Tengah lainnya yang terdeteksi dengan virus ini adalah Arab Saudi, Uni Emirat Arab , Qatar, Yordania, Oman, Kuwait, Yaman dan Lebanon .

Mers telah menyebar di berbagai wilayah Arab Saudi, negara tetangga Iran.

Belum ada kasus baru di Arab Saudi, setelah mengumumkan delapan orang tertular pada 24 dan 25 Mei. Sedangkan media melaporkan satu kasus baru di Yordania pada 25 Mei, dengan total 11 kasus yang dilaporkan sejak 23 Mei.

Meningkatnya tingkat infeksi di Arab Saudi sangat mengkhawatirkan karena besarnya jumlah orang yang bepergian ke negara itu untuk menunaikan ibadah haji yang diperkirakan akan dimulai akhir Juni, bertepatan dengan awal Ramadan.

Hingga saat ini belum ada vaksin atau perawatan spesifik untuk Mers yang telah menewaskan lebih dari 175 orang korban jiwa di Arab Saudi.