Gelaran Spesial 25 Tahun Anne Avantie [antara]

Gelaran Spesial 25 Tahun Anne Avantie

PinkKorset.com, Jakarta – Siapa tak kenal Anne Avantie?

Desainer kebaya yang karyanya sering dikenakan oleh para selebriti bahkan Puteri Indonesia dalam ajang Miss Universe ini tak terasa sudah 25 tahun berkarir di dunia fashion.

Perempuan yang memiliki nama lengkap Sianne Avantie ini mulai menekuni bidang mode pada 1989 lalu. Bakat dan kemampuannya dalam mendesain pakaian, menurutnya, diturunkan dari sang ibu, Amie Indriarti.

Dengan hanya bermodalkan dua buah mesin jahit dan sebuah rumah kontrakan, Anne kini berhasil masuk ke dalam jajaran desainer terkemuka, yang tak hanya dikenal secara nasional tapi juga internasional.

Tak hanya ketenaran, Anne pun mendapatkan banyak penghargaan atas karya dan kerja keras yang selama ini ia lakukan, salah satunya ‘Kartini Award’ di tahun 2004, 2005 dan 2008.

Untuk merayakan perjalanan karirnya, tepat di tahun ke-25 ini, perempuan yang juga akrab disapa Bunda Anne ini akan menggelar pergelaran fashion show tunggal pada Rabu, 3 September mendatang di Jakarta Convention Center.

Dalam pergelaran tersebut, Bunda Anne mengaku telah menyiapkan berbagai kejutan yang belum pernah ada dalam fashion show tunggal miliknya.

“Panggung akan disulap tak biasa karena saya akan keluar dari sisi yang tidak dipikirkan orang lain,” ujarnya dalam acara pre-event, Rabu (28/5) di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, Jakarta.

Kota Semarang menjadi pilihan Anne sebagai tema busana pergelaran tersebut. Hal itu tercermin dalam beberapa jenis kain yang ia kreasikan, antara lain kain bordir, kain pecinan dari Semarang dan kain Klasem Kudus  yang akan muncul di awal pergelaran.

Tak hanya Kota Semarang yang akan divisualisasikan oleh Bunda Anne, perjalanan karir dari karya-karyanya selama 25 tahun ini juga akan turut serta dalam pergelaran tersebut.

“Ada sebuah perjalanan yang digambarkan dengan selendang melayang-layang dan menjadi perwujudan atas karya-karya saya, bahwa Anne tidak lagi berjalan tetapi terbang. Saya visualkan karya-karya saya berwarna putih berarti hati saya yang suci,” ujarnya.

Sementara untuk para peraga, Bunda Anne rupanya mengikutsertakan nama-nama selebriti senior seperti Rina Hasyim, Mieke Wijaya dan Dewi Motik Pramono untuk tampil menggunakan busana rancangannya.

Sepuluh pasang selebritis yang pernah menggunakan busana pengantin rancangannya juga akan tampil, diantaranya Bunga Citra Lestari dan Ashraf Sinclair, Gading dan Giselle serta pasangan Titi Kamal dan Christian Sugiono.

“Hadirnya sepuluh pasang selebriti yang pernah memakai baju saya, ada BCL – Ashraf, Titi Kamal – Christian dan Giselle dengan Gading akan menjadi simbol pernikahan,’’ ucapnya.

Bunda Anne juga akan menampilkan olahan kain batik dalam koleksi Anne Private Collection. Sebagai penutup acara, Bunda Anne akan menampilkan koleksi warna terbaru yang diharapkan bisa menjadi acuan fesyen, 2-3 tahun ke depan.

“Saya berharap warna-warna yang saya keluarkan bisa menjadi acuan baru yang menggugah pecinta dunia fashion di Indonesia untuk tidak berhenti berinovasi,” urainya.

Sebagai musik pengiring pertunjukkan, rupanya Bunda Anne telah menggandeng komposer Erwin Gutawa yang dimintanya bermain secara langsung untuk membawakan lagu-lagu Indonesia seperti milik Guruh Soekarno Putra.

“Saya berharap bisa menyatukan lagu-lagu Mas Erwin dengan lagu-lagu Indonesia seperti Mas Guruh,” tuturnya.

Permintaan ini kemudian disambut baik oleh Erwin Gutawa. Meski memiliki tantangan untuk menyesuaikan musik dengan gerak langkah para model dengan tepat, namun, Erwin tetap optimis.

“Mudah-mudahan, baju-baju kreasi Mbak Anne bisa lebih bagus karena musik saya dan mudah-mudahan, yang menonton bisa merasakan musik saya lebih indah karena baju rancangan Mbak Anne,” ujarnya dalam kesempatan yang sama.

Harapan mengenai pergelaran tersebut juga diungkapkan oleh Bunda Anne. Sebagai pergelaran khusus yang merayakan 25 tahun perjalanan karirnya di dunia fashion, Bunda Anne berharap jika pergelaran ini akan fenomenal untuknya.

“Saya harap ini pergelaran yang berkesan, memberikan satu point dalam perjalanan kehidupan saya sebagai manusia terbatas,”  tutupnya.