Google Rayakan Ultah Pemain Go

PinkKorset.com – Google doodle hari ini merayakan ulang tahun pemain Go profesional asal Jepang dari abad ke-19, Honinbo Shusaku.

Shusaku dijuluki sebagai pemain Go terhebat di masanya. Permainan yang menggunakan papan dan amat populer di Jepang ini, menurut catatan sejarah, diciptakan sekitar tiga hingga empat ribu tahun lalu di Tiongkok.

Filsuf Konfusius pernah menuliskannya. Permainan ini masuk ke Jepang via Korea dan sangat digemari keluarga kaisar, sekitar 1.500 tahun lalu. Hingga kini, Go masih populer di Jepang, terutama kalangan manula.

Mirip permainan catur, aturan main Go sebenarnya sederhana. Tapi pemain disulitkan dengan strategi karena harus mengalahkan lawannya. Siapa yang terbanyak, dia yang menang.

Shusaku lahir bernama Kuwahara Torajiro pada 6 Juni 1829 di Desa Innoshima, dekat Kota Onomichi, Hiroshima. Usia enam, ia sudah dikenal sebagai jagoan Go dan saat delapan tahun, ia sudah mengalahkan semua pemain Go di Onomichi.

Akhirnya, ia pindah ke Tokyo modern yang saat itu masih bernama Edo untuk belajar di Honinbo Go yang legendaris. Ia dididik langsung oleh pemimpinnya dan menerima diplomanya setelah dua tahun.

Shusaku yang masih junior mengalahkan pemain profesional berusia 50 tahun yang delapan level di atasnya, Gennan Inseki. Insiden ini dikenal sebagai ‘langkah yang memerahkan telinga’ karena telinga Inseki merah setelah dikalahkan Shusaku.

Ia kemudian menerima gelar Gosei alias Santo Go yang sebelumnya dianugerahkan kepada pendahulunya, Honinbo Dosaku. Shusaku juga memiliki langkah strategi yang dikenal sebagai Shusaku fuseki.

Shusaku dikenal sering menjuarai permainan 19 kastil berturut-turut, yang sering dijadikan turnamen. Skornya tak terkalahkan. Bahkan pemain modern saat ini suka membandingkan skornya dengan Shusaku.

Ia meninggal di usia 33 tahun pada 1862 karena tertular kolera saat merawat anggota akademinya yang sakit. Shusaku dimakamkan di tempat kelahirannya.