Pinkkorset.com – Tinggal di negara tropis seperti Indonesia, minuman dengan es batu merupakan bagian keseharian. Bisakah Anda memastikan es batu tetap bersih?
Es batu populer pada awal 1800 ketika Frederic Tudor, kini dikenal sebagai raja es, memulai perusahaan es batu. Di Indonesia, penggunaannya amat populer. Tapi, bisakah Anda memastikan kebersihannya sebelum mengkonsumsinya?
Dilansir Kompas Health, Pritish Tosh, dokter ahli penyakit menular dan Martin Bucknavage, ahli keamanan pangan dari Department of Food Science di Pennsylvania State University, mengungkap tiga hal yang kerap tersimpan dalam es batu.
Bakteri
Dalam UU ‘Safe Drinking Water’ milik Amerika Serikat (AS) yang diusung pada 1974, dijamin level bakteri patogen dalam air minum tetap terkontrol. Jadi pada dasarnya, warga AS tak perlu khawatir dengan air minumnya. Meski begitu, bakteri tetap saja bisa ditemukan dalam es batu.
Salah satu sumbernya adalah mesin pembeku es yang tidak bersih. Es batu di restoran biasanya juga lebih gampang terkontaminasi bakteri. Misalnya dari sentuhan tangan yang tidak dicuci dengan bersih setelah mengolah daging.
Kapang
Kapang atau mold dalam Bahasa Inggris, bisa ditemukan di mana saja. Mulai dari mesin es hingga kulkas di rumah Anda. Udara dingin membuat kapang sulit berkembang. Tapi jika mesin pembuat es sering dimatikan dalam jangka waktu tertentu, kapang bisa berkembang.
“Jika freezer atau mesin es anda dimatikan selama beberapa waktu, bersihkan dulu sebelum digunakan,” Bucknavage menyarankan.
Kotoran di Tangan
Jika Anda menyentuh es batu tanpa mencuci tangan, otomatis apapun yang ada di tangan berpindah ke es batu itu. Bukan hanya saat menyiapkan minumna, tapi ketika mengambil es dari dalam kulkas pun sebaiknya pastikan tangan sudah dicuci.
Pada 2007, riset di Chicago Sun Times menemukan 20% dari 49 restoran dan bar hotel di Chicago memiliki es batu yang terkontaminasi jenis bakteri yang ada dalam feses.
Jenis bakter di es batu memang sebagian besar tidak bahaya dan bisa dilawan sistem imun tubuh. Tapi banyak orang, terutama anak-anak, menderita diare karena tertular penyakit dari kuman di dalam es batu. Sebab itu, tak ada salahnya Anda ekstra hati-hati dengan kebersihan es batu.
