Hindari Hal-hal Ini Saat Menggunakan Catok Foto: fashionhub

Hindari Hal-hal Ini Saat Menggunakan Catok

PinkKorset.com, Jakarta – Menggunakan flat iron atau catok menjadi solusi instan untuk mendapatkan rambut tertata rapi dalam sekejap.

Namun, bila Anda pemakai setia flat iron, apalagi setiap hari, sebaiknya berhati-hati, karena pemakaiannya yang tidak tepat, bisa merusak rambut.

Hindari juga melakukan beberapa hal ini karena akan memperparah kondisi rambut.

Tidak menggunakan sisir

Salah satu kebiasaan tak tepat lainnya adalah melupakan sisir sebelum menggunakan flat iron. Padahal, menyisir dapat membantu melancarkan proses pelurusan rambut, sehingga Anda tak perlu mengulang pemakaian flat iron di satu bagian.

Tidak menggunakan spray atau krim pelindung rambut

Banyak orang mengabaikan penggunaan spray atau krim pelindung rambut sebelum menggunakan flat iron. Padahal, panas dari flat iron dapat menyebabkan kerusakan pada rambut, seperti terbakar, kering dan patah.

Untuk itu biasakan menggunakan spray pelindung rambut sebelum menggunakan flat iron. Lalu, minimal satu minggu sekali aplikasikan vitamin pada rambut untuk mencegah kekeringan.

Tidak menyesuaikan suhu panas dari flat iron

Untuk penggunaan sehari-hari tak perlu set flat iron dalam temperatur yang paling panas. Cukup hingga mampu membuat rambut terlihat lebih rapi.

“Anda tak perlu  setting hingga suhu 450 derajat. Cukup 410 derajat, sudah cukup untuk menatas semua jenis rambut,” kata Nathaniel Hawkins, seorang penata rambut, dikutip dariAllure.

Demikian sebaliknya, karena takut merusak rambut, Anda kemudian memilih suhu panas terendah pada flat iron. Akibatnya, penggunaan flat iron jadi lebih lama dan tetap saja berisiko merusak rambut.

Jadi, sesuaikan suhu panas flat iron dengan kondisi rambut. Suhu lebih rendah untuk jenis rambut normal dan suhu lebih tinggi untuk jenis rambut tebal.

Menggunakan flat iron lurus ke bawah

Sebagian orang menggunakan flat iron dengan gerakan lurus ke bawah, ini akan membuat tampilan rambut Anda sangat kaku. Untuk membuat rambut lebih indah dan bervolume, gunakan catok dengan gerakan menggelung untuk bagian rambut ujung bawah.

Anda juga sebaiknya mengaplikasikan flat iron dengan satu gerakan ke arah bawah, jangan terputus. Gerakan yang patah-patah bisa membentuk bentuk garis horisontal pada rambut Anda.

Tidak menyesuaikan flat iron dengan kondisi rambut

Anda terbiasa memilih dan menggunakan flat iron tanpa menyesuaikannya dengan kondisi rambut? Hentikan kebiasaan tersebut dan sesuaikan keduanya agar diperoleh hasil yang maksimal dan efisien untuk meminimalkan kerusakan rambut.

Caranya, pilih flat iron berukuran besar (sekitar dua inci) untuk rambut tebal dan panjang, atau pilih flat iron berukuran kecil (sekitar satu inci) untuk rambut tipis dan pendek.

Menggunakan flat iron pada rambut basah

Memadukan rambut basah dengan lempengan flat iron yang panas, bukanlah ide yang bagus. Fungsi flat iron adalah menata rambut dan bukan mengeringkannya. Jika Anda menggunakan catok pada rambut yang agak basah, akan terlihat asap. Aroma rambut seperti terbakar ini pun akan tertinggal.

Jangan gunakan hair dryer untuk mengeringkan rambut, karena rambut Anda hanya akan mendapat paparan panas dua kali lipat. Anda sebaiknya mengangin-anginkan rambut terlebih dahulu.

Tidak membiarkan rambut dingin terlebih dahulu

Setelah meluruskan rambut dengan flat iron, sebagian perempuan akan segera menatanya ke dalam bentuk kuncir kuda atau menjepitnya di beberapa bagian. Hal ini tidak dianjurkan, karena rambut butuh bernafas dan mendingin secara alami. Anda sebaiknya mendiamkan rambut beberapa saat, setelah menggunakan flat iron.

Mengabaikan kebersihan flat iron:

Flat iron juga perlu dibersihkan karena minyak dan kotoran pada rambut serta produk penataan rambut kerap melekat di lempengannya. Tentu saja ini akan berpengaruh terhadap kebersihan rambut Anda.