PinkKorset.com, Jakarta – Volatilitas ekonomi membawa perubahan pada kinerja perbankan. Namun, lima bank di Indonesia ini tetap menjadi jawara soal aset.
Sejak Januari hingga Juni 2014, Bank Mandiri masih menjadi perbankan teratas, dengan total aset mencapai Rp 674,74 triliun atau naik 14,08% dari tahun lalu.
Sementara aset bank spesialis kredit mikro Bank Rakyat Indonesia (BRI) berada di posisi kedua, dengan pertumbuhan kredit 15,54% menjadi Rp621,98 triliun.
Demikian juga dengan Bank Central Asia (BCA) yang bertahan di peringkat ketiga dengan aset Rp512,84 triliun. Lalu BNI dan CIMB Niaga dengan aset masing-masing Rp388,01 triliun dan Rp224,83 triliun.
Kelima bank papan atas ini tetap bertahan di peringkat lima besar.
Persaingan sengit memupuk aset justru terjadi di kalangan bank menengah dengan peringkat aset enam hingga sepuluh besar.
Siapa saja yang berubah posisi? Perubahan peringkat paling kentara dialami
Misalkan Bank Permata yang melesat naik ke peringkat enam menggeser posisi Bank Panin dan Bank Danamon sekaligus dengan kenaikan aset sebesar 22,32% menjadi Rp176,57 triliun.
Mesin pertumbuhan aset Permata adalah kredit yang mampu tumbuh 19% menjadi Rp 127 triliun per Juni.
Sedangkan Bank Tabungan Negara (BTN) harus mengalami penurunan peringkat ke posisi buncit. Bank Internasional Indonesia (BII) menyalip posisi BTN dengan pertumbuhan aset 19,10%, lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan aset BTN yang sebesar 14,36%.
Berikut 10 besar bank dengan aset terbesar.
1. Bank Mandiri Rp 674,74 triliun
2. Bank Rakyat Indonesia (BRI) Rp 621,98 triliun
3. Bank Central Asia (BCA) Rp 512,84 triliun
4. BNI Rp 388,01 triliun
5. CIMB Niaga Rp 224,83 triliun
6. Bank Permata Rp 176,57 triliun
7. Bank Panin Rp 156,72 triliun
8. Bank Danamon Rp 154,42 triliun
9. BII Rp 137,79 triliun
10. BTN Rp 135,62 triliun