PinkKorset.com – Lingerie yang kita kenal saat ini, memiliki metamorfosis dan sejarahnya sendiri.
Pakaian dalam telah lama dikenakan perempuan, bahkan ribuan tahun sebelum masehi. Berikut metamorfosis lingerie dari masa ke masa.
Linen Undies (3000 SM)
Pada jaman Mesir Kuno, para perempuan rakyat jelata tidak mengenakan penutup di tubuh di bagian atas (dada-pinggang). Mereka hanya mengenakan penutup tubuh untuk menutupi alat vitalnya, seperti pakaian dalam modern.
Adapun bangsawan seperti Cleopatra mengenakan tunik panjang untuk menutupi bagian tubuh dari dada hingga kaki. Pakaian rakyat jelata era Mesir Kuno ini mengingatkan pada gaya pakaian di Amerika pada 1960-an.
Pulverizer Organ (1890-an)
Korset populer di Prancis pada abad ke-16 dan 17. Korset yang digambarkan pada tahun 1890-an ini merupakan korset pada era Victoria. Sayangnya, korset ketat ini berdampak buruk pada tubuh karena bisa mengakibatkan keguguran, organ tubuh yang cacat, dan perubahan struktur tulang rusuk.
Androgynous Silk Sacks (1920-an)
Di era 1920-an, gaya pakaian perempuan sudah menggunakan celana seperti laki-laki dan tak lagi memiliki batasan. Pakaian lingerie perempuan di era ini longgar, nyaman dan memiliki bentuk celana di bagian bawahnya.
The WonderYears (1990-an)
Wonder bra menjadi ciptaan revolusioner di era ini. Pada 1994, untuk pertama kalinya, wonder bra ditampilkan di billboard yang terletak di pinggir jalan dengan Eva Herzigova berpose malu-malu sambil memegang tali bra tersebut.
Iklan ini dianggap mengganggu karena sering dituding menjadi penyebab kecelakaan mobil.
The Best Secrets (2013)
Di era yang menjunjung gaya pakaian serba mewah dan glamour seperti ini, pakaian dalam turut bermetamorfosis menjadi lebih mewah dan mahal. Hal ini ditunjukkan dengan bra mahal seharga US$10 juta milik Victoria Secret yang dikenakan supermodel Candice Swanepoel. Bra mahal ini dihiasi 2.400 bebatuan mewah termasuk safir dan permata.
