Memori Indah Orkestra Kazakhstan [juve]

Memori Indah Orkestra Kazakhstan

PinkKorset.com, Jakarta –  Gerakan penuh semangat para penari nan molek serta meriahnya petikan Dombra, menghangatkan suasana malam itu.

Panggung dinyalakan dan terlihat tiga laki-laki berpakaian putih, jubah emas dan topi unik, duduk santai sambil memegang Dombra. Tak lama kemudian, terdengar alunan nada indah dari alat musik tradisional negara yang terletak di perbatasan Asia Tengah dan Eropa ini.

Keheningan pun tampaknya tak lagi mendominasi ruangan berkapasitas 1.300 orang ini, ketika konser yang dibawakan orkestra folklore Otyrar Sazy dimulai.

Para perempuan dengan alat musik masing-masing, tampak asyik memainkan tiap nada, mengikuti arahan duo konduktor, Dinzuhra Tlendiva dan Erbolat Akhmediarov.

Demikian pula ketika beberapa artis tenar dari Kazakhstan serta Beles folk band membawakan nyanyian negeri mereka.

Suasana bertambah meriah saat sejumlah perempuan molek dari grup dansa Saltanat menampilkan tarian dengan penuh semangat. Rok lebar yang dikenakan pun berkibar, selebar senyum manis mereka.

Total, sebanyak 18 lagu dibawakan dalam konser kebudayaan Kazakhstan diselenggarakan di Teater Besar Jakarta Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta, pada Selasa (13/5/2014) malam.

Tiga di antaranya merupakan lagu Indonesia yaitu, lagu “Untuk Bumi Kita” ciptaan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, lagu “Indonesia Pusaka”, dan lagu “Si Jali”.

Konser ini merupakan acara puncak dari rangkaian Festival Kebudayaan Kazakhstan di Indonesia, yang berlangsung pada 12-14 Mei 2014.

Festival kebudayaan tersebut menampilkan pemutaran film, pameran foto kebudayaan Kazakhstan, pentas kesenian (Konser Musik Orchestra), serta  City Tour ke Monumen Nasional, Plaza Indonesia, Sarinah, Mesjid Istiqlal, dan Museum Nasional Indonesia.

Dua film yang digelar di bioskop XXI TIM adalah trilogi ‘The Leader’s Way’, yang menceritakan biografi Presiden Nursultan Nazarbayev dan film ‘Myn Bala: Warriors of the Steppe’, yang menceritakan kepahlawanan prajurit Kazakhstan.