PinkKorset.com, Jakarta – Para perempuan tentu menyadari perubahan pada kulit wajahnya ketika memasuki usia 35 tahun.
Pada usia tersebut, kulit wajah biasanya mulai kehilangan elastisitas dan kelembabannya. Masalah seperti kulit kering dan keriput pun menghampiri. Namun, ,jangan khawatir.
Perawatan yang tepat memungkinkan Anda bisa memiliki kulit yang sehat, sehingga Anda pun akan tampak lebih muda.
Kerut atau Keriput
Penyebab utama munculnya kerut atau keriput pada wajah adalah bertambahnya usia dan paparan sinar matahari. Kedua faktor ini menyebabkan berkurangnya kelembapan, elastisitas, dan kolagen.
Untuk mengatasinya, jangan lupa untuk menggunakan pelembab pada wajah, terutama yang mengandung vitamin A dan tabir surya setiap hari. Bisa juga ditambahkan renova atau ravin A, yang bermanfaat untuk mencegah kerutan serta mengembalikan kesehatan kulit.
Kulit Kering dan Bersisik
Kelembapan kulit serta lambatnya produksi minyak dalam kulit juga memicu kulit kering serta bersisik. Selain adanya faktor tambahan dari keturunan, lingkungan, serta bertambahnya usia.
Untuk mengatasinya, gunakan pelembap setiap hari yang mengandung hyluronic acid dan glycerin. Hyluronic acid adalah zat yang bisa mengikat air di dalam kulit, sedangkan glycerin adalah komponen yang dapat membantu menyalurkan nutrisi ke dalam sel-sel kulit.
Kulit Kusam dan Kasar
Selain karena pertambahan usia, paparan sinar matahari yang menghambat pembentukan sel-sel kulit baru yang bisa meregenerasi kulit, menyebabkan kulit menjadi kusam dan kasar.
Untuk mengatasinya, gunakan produk yang mengandung asam glikolat , asam alfa hidroksi , vitamin C yang berguna untuk membantu mengangkat sel-sel kulit mati, meningkatkan sirkulasi darah, dan sekaligus mencerahkan kulit.
Gatal, Kemerahan, dan Iritasi
Masalh ini biasanya terjadi akibat penggunaan kosmetik dengan bahan yang terlalu berat dan seringnya melakukan pengelupasan kulit (eksfoliasi ). Bisa juga karena alergi terhadap suatu produk kosmetik.
Untuk mengatasinya, gunakan krim hydrocortisone pada kulit yang terinfeksi. Namun, ada baiknya berkonsultasi dulu dengan dokter kulit.
Noda di Wajah
Noda berwarna kecokelatan yang muncul disebabkan produksi melanin yang berlebih dan tidak merata akibat pengaruh sinar UV. Sinar UV juga bisa memproduksi radikal bebas di dalam tubuh dan merusak molekul-molekul, serta memacu proses oksidasi pada kulit.
Untuk mengatasinya, gunakan krim yang mengandung vitamin C, asam glikolat atau asam alfa hidroksi.
Jerawat
Pertambahan usia kerap tidak menghalangi jerawat untuk timbul. Salah satu pemicunya adalah produksi minyak berlebih pada kulit yang menyebabkan penyumbatan pori-pori dan mendorong infeksi kulit wajah.
Untuk mengatasi jerawat ringan, gunakan produk perawatan kulit yang mengandung asam salisilat. Untuk jerawat yang parah, konsultasikan ke dokter untuk mendapat penanganan tepat. Beberapa obat yang biasanya digunakan adalah tetrasiklin sebagai antibiotik, accutane untuk menurunkan produksi minyak pada wajah, serta retin A untuk membuka penyumbatan pori-pori.
Keriput di Sekitar Mata
Area sekitar mata relatif lebih tipis dan sensitif. Bertambahnya usia membuat area ini tak lagi mulus.
Untuk mengatasinya, gunakan krim mata yang mengandung tabir surya. Pilih yang tidak mengandung pewangi atau pengawet, karena dapat menyebabkan iritasi. Bila sudah menggunakan pelembap khusus untuk kulit sensitif, tidak perlu lagi memakai eye cream. Anda juga bisa melindungi area sekitar mata dengan menggunakan kacamata hitam besar atau topi lebar ketika berada di luar ruangan.
