Pinkkorset.com – Anda yang suka berjalan bersama hewan peliharaan, selalu utamakan keselamatan diri, ya.
Kristin Rendina asal Brooklyn, New York City, menghembuskan nafas terakhirnya setelah ditabrak mobil saat menyelamatkan anjing peliharaannya yang sebelumnya sempat ditabrak mobil lainnya di Brooklyn.
Perempuan berusia 31 tahun ini diketahui sedang berjalan-jalan dengan kedua anjingnya. Menurut saksi mata, Rendina berlari menuju jalan Brooklyn, Jumat (3/10/2014) lalu untuk menyelamatkan anjingnya ditabrak mobil.
Bahkan mobil yang menabrak anjingnya tersebut tidak berhenti untuk bertanggung jawab. Pihak Lutheran Medical Center menyatakan, salah satu anjing Rendina mati dan ia dalam keadaan kritis.
“Mobil pertama menabrak anjing milik putri kami dan mati. Anak kami kemudian menghampirinya dan dia ditabrak mobil lain,” ujar Maryann DeRosa, ibu kandung Rendina.
Rendina saat itu sedang berjalan bersama dua anjingnya, Pasquolino, ras pinscher mini, dan Gino, jenis ras pitbull sekitar pukul 10 malam waktu setempat.
Gino menjadi korban kecelakaan yang pertama. Rendina kemudian berlari ke arah Gino dan kemudian kecelakaan kedua terjadi.
“Dia berlari untuk menolong anjingnya. Kemudian sebuah mobil datang cukup kencang ke arah jalan Avenue Z,” ujar Brian Linder, lelaki berusia 61 tahun yang kebetulan sedang menemaninya berjalan.
Linder menambahkan, Rendina ditabrak mobil jenis Jeep Wrangler berwarna hitam dan meninggalkan tempat kejadian perkara tanpa berhenti.
Pihak rumah sakit mengatakan Rendina masih dalam keadaan kritis dengan cedera serius di bagian kepala.
Linder sempat menaruh jaket miliknya di bagian kepala Rendina untuk menutupi darah yang terus mengucur sambil menunggu datangnya ambulans.
“Ia berkata kesulitan bernafas dan sempat melihat melihat banyak darah dari kepalanya. Saya tidak menyangka etika berkendara orang-orang di sekitar sini,” ujar Linder.
Rendina sangat sayang dengan anjing-anjing peliharannya. Ia bahkan memasang foto profilnya dirinya tidur dengan anjingnya. “Dia adalah pecinta binatang,” ujar Santos Ortiz, tetangga Rendina.
Berdasarkan data Kepolisian New York, 97 pejalan kaki meninggal dunia karena ditabrak oleh kendaraan bermotor sepanjang 2014. Angka ini turun 18% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yaitu 118 kasus kecelakaan.
Juni lalu, Walikota New York menandatangani peraturan pemerintah kota yang berisi 11 poin untuk memangkas angka kecelakaan di New York. September lalu, dewan kota bahkan menyetujui denda US$10,000 bagi pelaku tabrak lari.
