PinkKorset.com – Selain membuat hidup lebih indah, rasa bahagia menjauhkan Anda dari berbagai penyakit. Tak sulit kok untuk menciptakannya.
Dalam penelitian yang tertulis dalam Proceedings of National Academy of Sciences, efek positif dari rasa bahagia dapat menurunkan tingkat hormon kortisol atau hormon stres.
Hormon ini dapat menyebabkan gangguan masalah kesehatan seperti diabetes tipe dua, hipertensi dan auto imun. Lalu masalahnya, apa Anda bisa untuk selalu merasa bahagia?
Tak perlu khawatir. Ada banyak langkah mudah yang bisa Anda ikuti untuk menjaga rasa bahagia di dalam diri. Salah satunya, dengan melakukan meditasi seperti yang disebutkan Gabrielle Bernstein dalam bukunya berjudul ‘May Cause Miracles’.
Dalam salah satu buku terbarunya, Bernstein menulis jika merefleksikan diri, dapat membantu Anda menemukan kedamaian, sehingga dapat membuat penilaian terhadap hal benar dan salah.
Happy Thoughts
Ciptakan pikiran yang penuh kebahagiaan. Jadikan ini bagian dari komitmen Anda setiap hari. Bahwa menjadi bahagia adalah bagian dari hari Anda.
“Ketika kita menatap cermin di pagi hari dan memikirkan hal apa saja yang ingin kita ubah, itu adalah pilihan yang kita buat,” ujarnya.
Putar musik-musik yang membangun mood, ketimbang menonton televisi. Jika ada waktu lebih, duduk dan meditasi menggunakan satu atau dua lagu.
Buang Pikiran Negatif
Bersntein menyarankan Anda membuat segera rasa takut atau khawatir. Snap out of it! Bisa dengan menggunakan karet di pergelangan tangan. Tarik dan lepaskan saat Anda mulai berpikir buruk, seakan memberikan ‘tamparan’ bagi otak.
Inner Child
Kekanakan tak selalu bersifat negatif. Kadang Anda perlu membangkitkan inner child saat merasa tertekan atau stres. Coba matikan ponsel dan komputer, lalu pikirkan hal keren apa yang bisa Anda lakukan selama 5-10 menit ke depan.
“Terbuka dengan hal-hal konyol dan menyenangkan. Energi kekanakan seperti itu akan membawa kita memiliki lebih banyak pandangan positif dan melepaskan ketegangan,” urai Bernstein.
Tidur
Tak hanya berfungsi menjaga kesehatan fisik, tidur juga bermanfaat bagi kondisi mental dan emosional. Bernstein punya tips untuk membantu Anda tidur lebih nyenyak.
Lakukan teknik pernapasan ‘U’, yakni tarik napas perlahan melalu mulut dan hembuskan perlahan melalui hidung. Lakukan selama satu menit.
