Yuk, Kenali Istilah di Label Produk [google]

Yuk, Kenali Istilah di Label Produk

PinkKorset.com, Jakarta – Saat sebuah produk menuliskan ‘sugar free’, benarkah benar-benar bebas dari gula?

Banyak yang salah kaprah dalam mengartikan istilah dalam label kemasan sebuah produk. Misalnya, minuman berlabel sugar free sering diartikan bebas dari penambahan gula.

Padahal faktanya, masih ada gula atau pemanis yang dimasukkan ke dalam minuman tersebut. Apa saja istilah yang terdapat dalam label kemasan? Berikut ulasannya.

Fat free atau bebas lemak artinya produk tersebut mengandung kurang dari 0,5 gram lemak persaji.

Enriched atau diperkaya, biasanya tertulis pada kemasan susu anak-anak. Artinya, kandungan nutrisi yang dihapus dari produk tersebut ditambahkan ulang untuk meningkatkan fungsi dari nutrisi tersebut.

Fortified atau pengayaan berarti terjadi penambahan gizi atau nutrisi tambahan ke dalam produk tersebut. Reduced atau less fat atau lemak yang dikurangi artinya produk tersebut memiliki kandungan lemak di bawah 25% dibanding produk dengan kandungan lemak penuh.

Lite atau light atau ringan artinya produk ini mengandung sepertiga dari kalori atau setengah (kurang dari setengah) lemak jika tertulis lite fat.

Low cholesterol atau rendah kolesterol artinya mengandung kolesterol 20 mg atau kurang. Bisa juga mengandung lemak jenuh sebanyak dua gram atau kurang. Meski mengandung sedikit lemak, bukan berarti rendah lemak. Disebut rendah lemak jika terdapat kandungan lemak kurang dari tiga gram per porsi.

No added sugar atau tak ada tambahan gula artinya bahan-bahan di produk tersebut kemungkinan sudah memiliki kandungan gula alami. Sugar free atau bebas sugar artinya produk tersebut masih mengandung sekitar 0,5 gram gula per porsi atau  produk menggunakan pemanis tambahan seperti aspartam, sucralose (Splenda) dan lain-lain.

No salt added atau tak ada tambahan garam berarti belum ada natrium yang ditambahkan atau bahan-bahan di produk tersebut sudah mengandung natrium tinggi. Salt free atau bebas garam berarti menggunakan natrium selain garam seperti MSG.

Organik berarti produk tersebut dibuat terdiri dari 95% bahan-bahan organik yang diukur berdasarkan berat dan tambahan penggunaan bahan non organik maksimal 5%. Berbeda dengan label tulisan 100% organik yang memang dibuat tanpa tambahan non organik.

Dibuat dari bahan-bahan organik artinya sekitar 70% bahan-bahan produk tersebut diolah secara organik.