Acara-Acara Menarik di Tokyo Selama Musim Semi [google]

Acara-Acara Menarik di Tokyo Selama Musim Semi

PinkKorset.com, Jakarta – Musim semi menjadi waktu yang tepat bila Anda berkunjung ke Jepang. Yuk, mumpung bebas visa.

Sebentar lagi, tepatnya sekitar Maret hingga akhir Mei, Jepang memasuki musim semi atau haru. Warga Negeri Sakura amat menantinya karena penuh keceriaan dan sebuah lembaran baru.

Seperti peribahasa Jepang, fuyu kitarinaba, haru tookoraji. Artinya banyak orang memulai hal-hal baru pada musim semi.  Apa saja agenda wisata menarik selama musim semi di Tokyo?

Hanami

Momen ini paling ditunggu-tunggu karena bunga sakura mulai mekar dengan indahnya. Acara menyambut bunga sakura (ohanami) adalah salah satu acara besar di Jepang. Waktu mekar bunga sakura hanya satu-dua pekan antara akhir Maret hingga awal April. Tempat terkenal untuk hanami di istana kaisar (Koukyo), Taman Ueno dan Taman Shinjuku Gyoen.

Hiwatari-sai

Hiwatari-sai adalah festival jalan di atas bara api yang dilakukan oleh pendeta Budha yang bertapa di gunung (Yamabushi). Mereka berjalan di atas bara api sambil berdoa untuk kedamaian dunia, kesehatan, panjang umur dan keselamatan bagi semua orang. Ada kepercayaan jika menyaksikan festival ini akan memperoleh keberuntungan.

Mercedez-Benz Fashion Week Tokyo

Sebuah pagelaran busana yang diadakan dua kali setahun ini menampilkan tren fashion Jepang terbaru. Acara ini biasanya diadakan di Shibuya Hikarie dan Roppongi Mercedez-Benz Connection.

Anime Japan 2015

Acara ini menjadi pameran terbesar anime (kartun) Jepang. Acara ini baru dilaksanakan 2014 lalu dan menjadi pengganti Tokyo International Anime Fair yang telah diselenggarakan selama 12 tahun.

Roppongi Art Night

Acara ini merupakan pesta seni tahunan yang berlangsung selama satu malam di kota Roppongi. Para artis dari berbagai bidang berkumpul di sini untuk  menampilkan karya seni musik, film, tari, desain, teater dan sebagainya.

Fuji Matsuri

Sebuah festival menyambut bunga Fuji di kuil Kameido Tenjin. Lebih dari 100 jenis bunga Fuji bermekaran. Tidak hanya siang hari, festival ini juga diadakan malam hari sehingga pengunjung bisa menikmati suasana romantis.

Kurayami Matsuri

Kurayami Matsuri adalah festival di dalam kegelapan yang diselenggarakan di kuil Ookunitama Jinja di kota Fuchuyang. dinamakan acara kegelapan karena sejak dulu ketika bergantian memikul tandu sacral dewa-dewi (mikoshi) harus mematikan lampu terlebih dahulu. Puncak acara ini adalah barisan mikoshi yang dimulai pukul 6 sore.

Meiji Shrine Spring Grand Festival

Sebuah upacara musim semi yang diadakan di kuil Meiji di pusat Tokyo. Acara ini diadakan pada 29 April – 3 Mei. Banyak pagelaran seni ditampilkan. Antara lain seni tari tradisional Bugaku, drama topeng tradisional (Noh), drama komedi tradisional (Kyogen), paduan 3 musik tradisional (Sankyoku), paduan musik dan tarian tradisional (Hougaku houbu) dan permainan alat musik biwa bergaya daerah Satsuma (Satsuma biwa).

La Folle Journee au Japon

La Folle Journee adalah acara musik yang bermula pada tahun 1995 di Nantes, Perancis. Jepang mengadopsinya menjadi la Folle Journee au Japon, diselenggarakan pertama kali pada 2005 bertujuan untuk menikmati musik klasik dalam suasana santai dan murah. Sejak kala itu, acara ini populer pada periode Golden Week.

Sanja Matsuri

Sanja Matsuri atau acara tiga kuil ini memiliki sejarah selama 700 tahun. Pada hari pertama ada barisan panjang, hari kedua para penduduk mengarak lebih dari 100 mikoshi di jalan. Kemudian hari ketiga mikoshi utama dari kuil Asakusa Jinja diarak ke jalan. Selama acara, kendaarn dilarang melintas di jalan Kaminarimon-dori sampai jalan Umamichi-dori.