PinkKorset.com – Di tengah rencana menurunkan konsumsi minuman keras (miras), Pemerintah Rusia justru menurunkan harga vodka. Lho?
Badan pemerintah yang mengatur peredaran minuman beralkohol di Rusia menyebutkan harga vodka akan diturunkan 16% pada Februari 2015.
Keputusan ini dibuat terkait inflasi di Rusia yang mendekati 10% dan mata uang Rubel yang anjlok lebih dari 40% sepanjang 2014.
Turunnya harga vodka ini diawali kekhawatiran Presiden Vladimir Putin, yang pekan lalu menyebutkan bahwa tingginya harga vodka menimbulkan maraknya pasar gelap minuman ini. Selain memicu masyarakat beralih ke minuman lebih murah yang belum sepenuhnya diatur dan dikenakan pajak.
Dalam beberapa tahun terakhir, harga vodka di Rusia memang naik pesat. Misalkan saja pada 2013, harga vodka naik hingga 15%. Akibatnya, konsumsi vodka di Rusia pada tahun tersebut hanya mencapai 1,2 miliar liter, turun 13% dibandingkan tahun sebelumnya.
Bagaimanapun, kebijakan ini memang bertolak belakang dengan rencana pemerintah yang ingin menurunkan konsumsi miras dengan menaikkan pajak dan melarang tayangan iklannya.
Tak heran, mengingat miras berkontribusi besar terhadap tingginya jumlah kematian di Negeri Beruang Merah tersebut. Hampir 500 ribu nyawa melayang setiap tahunnya karena minuman beralkohol. Miras juga bertanggung jawab atas sepertiga kejahatan di negara tersebut.
