Mendikbud Buka Festival Kebudayaan Melanesia di Kupang [travel.kompas]

Mendikbud Buka Festival Kebudayaan Melanesia di Kupang

PinkKorset.com, Kupang – Melanesian Culture Festival (Festival Kebudayaan Melanesia) secara resmi dibuka di Ballroom Swiss Bellin Kristal Hotel Kupang, 28 Oktober 2015.

Lebih dari 360 peserta hadir dan acara secara resmi dibuka Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan.

Mendikbud mengatakan, dalam siaran pers yang diterima redaksi PinkKorset.com, festival ini merupakan ajang merayakan kebinekaan di Pasifik yang tak dibatasi oleh garis-garis administrasi maupun batas negara.

Anies berharap, festival ini dapat membangun hubungan langsung antar negara di kawasan Pasifik, khususnya dalam hal penerbangan langsung dari dan ke negara Pasifik.

Adapun Gubernur NTT dalam sambutannya mengatakan, dari total 22 kabupaten/kota yang ada di NTT, 11 diantaranya memiliki latar belakang budaya Melanesia.

Hal ini dapat dilihat dari tampilan fisik seperti warna kulit dan jenis rambut, kebiasaan dan adat istiadat, tarian tradisional, pakaian adat, dan ukiran pada rumah-rumah adat.

Festival Kebudayaan Melanesia ini merupakan inisiasi Pemerintah Indonesia melalui Kemdikbud sebagai tindak lanjut diterimanya Indonesia sebagai Associate Member dalam Melanesian Spearhead Group (MSG).

Selain itu, festival ini juga diharapkan dapat membangun rasa persaudaraan antara masyarakat rumpun Melanesia di kawasan Pasifik.

Lebih lanjut, kehadiran para delegasi, peserta, dan seniman dalam festival di Kupang menunjukkan pentingnya posisi Indonesia dalam kerangka kerja sama budaya di kawasan Pasifik.

Hasil dari festival ini, diharapkan dapat mendukung kerja sama Indonesia dalam forum Melanesian Spearhead Group (MSG), Pacific Islands Forum (PIF), dan Pacific Islands Development Forum (PIDF).

Kedepan, Pemerintah Indonesia berharap kegiatan semacam ini dapat menjadi event reguler dan provinsi Melanesia lain di Indonesia seperti Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat dapat secara bergiliran menjadi tuan rumah.