PinkKorset.com, Jakarta – Pagelaran musik jazz paling bergengsi di Indonesia akan diselenggarakan sebentar lagi. Apa saja acara menarik yang akan ditampilkan selama tiga hari tersebut?
Jakarta International Java Jazz Festival (JIJJF) 2015 akan diselenggarakan mulai 6-8 Maret 2015 di Jakarta International Expo Kemayoran. Bisa dikatakan, JIJJF adalah satu-satunya pagelaran musik akbar di tanah air yang mengangkat budaya Indonesia untuk dikenalkan ke ranah masyarakat lokal maupun mancanegara.
“Tahun ini ada 16 panggung dan ekspektasi kami pada Java Jazz Festival akan ada traffic 130 ribu pengunjung untuk 3 hari. Jumlah peserta artis internasional melonjak tajam, tahun lalu 350 orang dan tahun ini ada 470 orang,” kata Dewi Gontha, President Director Java Festival Production saat konferensi pers Jakarta International Java Jazz Festival 2015 di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (4/3/2015).
Adanya pagelaran musik internasional ini menguntungkan bagi pihak Pemerinta Provinsi DKI Jakarta. Pemprov DKI menganggap festival ini mampu menarik wisatawan mancanegara dan Nusantara yang menyubang pendapatan daerah dari pajak hiburan.
Pendapatan ini akan dimanfaatkan untuk perbaikan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat Jakarta. Target kunjungan wisatawan mancanegara tahun ini 3 juta orang.
“Dengan bantuan penyelenggaraan Java Jazz Festival tentu target tersebut akan mudah dicapai,” ucap Purba Hutapea, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemprov DKI Jakarta pada kesempatan acara yang sama.
Ada beberapa penyanyi dan musisi mancanegara pendatang baru di JIJJF 2015. Paul Dankmeyer, Program Director Java Festival Production memberikan beberapa nama-nama tersebut, antara lain: Kenny Lattimore, Naturally 7, Chris Botti, Joshua Leded, Jumanee Smith dan Jon Regen.
Banyak artis lokal dan internasional akan meramaikan JIJJF 2015. “Tahun ini ada 55 artis internasional dan 87 artis Indonesia yang akan tampil di 187 show selama 3 hari,” ucap Eki Puradiredja, Program Coordinator Java Festival Production.
Menurutnya, acara tahun ini sedikit berbeda dengan sebelumnya. “Kali ini mengangkat band atau artis yang menampilkan warna musik fusion jazz dan traditional music,” ujar Eki menambahkan.
Beberapa artis Indonesia yang akan meramaikan JIJJF 2015 adalah 3Diva, Sheila On 7, Dian Pramana Putra, Gilang Ramadhan, Richard Hutapea, Kevin Joshua, Farah D, Afghan, Tulus, Reza Artamevia, Tohpati, Moca, Tesla Manaf, Kahitna, Lantun Orchestra, Ruth Sahanaya, The Ladies of Jazz, Benny Likumahua, Maruli Tampubolon, Petra Sihombing, Ananda Sukarlan, Dwiki Darmawan.
Tak hanya itu, Eki juga menginformasikan serangkaian acara menarik di JIJJF 2015. Tahun ini akan menampilkan acara Tribute to Denny Sakrie, The Ladies In Jazz (Ermy Kulit, Rien Djamain dan Margie Siegers) akan bernyanyi dan diiringi Trust Orchestra serta Adra Karim (music director).
Kemudian Ruth Sahanaya menyanyikan lagu-lagu cinta dari hampir seluruh albumnya dengan nuansa jazz, beberapa penyanyi solo Indonesia, Glenn Fredly, Marcell, Shandy Sandoro, Bams dan Is (vokalis Payung Teduh) akan tampil dengan tajuk Tribute to Michael Jackson.
“Dan terakhir Ananda Sukarlan akan membawakan sederet lagu Nusantara yang diaransemendengan komposisi musik klasik dan jazz,” kata Eki menjelaskan Special Project JIJJF 2015.
Kolaborasi menarik dari para penyanyi dan musisi akan ditampilkan di JIJJF 2015. Dwiki Darmawan kolaborasi dengan Vilet Vin Quartet, Reza Artamevia kolaborasi dengan Teza Sumendra, Sheila On 7 bermain satu panggung dengan Ron King Horn Section.
Lalu, Dian Pramana Putra kolaborasi dengan pemain harmonika asal Jerman,Tulus kolaborasi dengan Maurice Brown (pemain trumpet asal Amerika Serikat) dan kolaborasi antara musisi Indonesia dan Polandia (Dominik Bukowski, Sri Hanuaraga, Elfa Zulfam).
Acara konferensi pers JIJJF 2015 ini sekaligus menjadi peluncuran buku 100 Tahun Musik Indonesia karya almarhum Denny Sakrie. Konferensi pers kali ini dihibur oleh musisi dan penyanyi mancanegara seperti Ginetta Vendetta, Joshua Ledet, Jumanee Smith dan Ron King Horn Section.
