PinkKorset.com – Selalu merasa Anda tak cukup baik padahal telah mencapai sesuatu yang besar? Bisa saja Anda mengidap impostor syndrome.
Banyak orang ambisius yang merasa tak cukup dengan pencapaian mereka. Mulai dari lulus kuliah, mendapatkan pekerjaan dengan gaji besar, hingga promosi di kantor. Padahal, momen-momen tersebut merupakan hal besar.
“Mereka ini orang-orang yang mengidap impostor syndrome,” tulis Amy Morin, seorang psikoterapis yang menulis buku ’13 Things Mentally Strong People Don’t Do’, di HuffPost.
Menurut Morin, penderita impostor syndrome merasa kurang dan meragukan diri mereka meski bukti menyatakan yang sebaliknya. Tak peduli sesukses apapun, mereka merasa hal itu tipuan.
“Orang-orang ini selalu merasa tak cukup untuk berkompetisi di level yang lebih tinggi. Pada akhirnya, kebiasaan mental yang buruk itu malah menyabotase kesuksesan mereka,” imbuhnya.
Pernah merasa demikian? Anda tak sendiri. Namun jika tak hati-hati, kata Morin, perasaan ini malah menghambat Anda mencapai potensi terbesar. Kabar baiknya, ada beberapa saran Morin yang bisa Anda lakukan.
Kenali Kekuatan Diri
Jangan selalu mengaitkan sukses Anda dengan keberuntungan. Akui bakat yang ada, sesuatu yang menyebabkan Anda berada di tempat itu. Tulis pencapaian dan kekuatan. Baca kembali saat Anda merasa down. Mengingat kekuatan diri akan menyingkirkan perasaan Anda tak layak sukses.
Berbagi Passion
Ilmu dan pencapaian mudah terlupakan. Mengajar, memulai blog, atau menjadi mentor bagi profesional lain bisa menjadi cara untuk mengingat pencapaian Anda. Berbagi ilmu bisa menyemangati Anda agar terus passionate dengan ilmu yang berharga.
Atasi Perasaan Self Doubt
Ketika mulai meragukan diri sendiri, jangan abaikan. Secara atasi masalah itu. Jika ada yang mengkritik dengan tajam, ubah hal itu menjadi lebih penuh perasaan. Bicara dengan diri sendiri seperti Anda berbicara dengan teman baik. Jangan mempercayai inner monologue yang tak nyata dan negatif.
Lakukan Hal Menyenangkan
Izinkan diri Anda melakukan hal-hal yang menyenangkan. Jangan lupa melakukan hal yang Anda cintai. Jangan selalu serius, sesekali bersantai. Dengan begitu, Anda akan menikmati hasil kerja keras dan menyadari, semua hasil itu layak diperoleh setelah mencucurkan keringat.
Terima Pujian
Kadang, penderita impostor syndrome menganggap remeh pujian atau kata-kata baik dari orang lain. Mereka selalu memberi alasan atas kesuksesan atau menganggap kecil pencapaian itu. Terima pujian dengan baik. Ucapkan terima kasih ketika ada yang menghargai kerja keras itu.
