Diabetes, Ibu dari Segala Penyakit [goizbiomagnetism]

Diabetes, Ibu dari Segala Penyakit

PinkKorset.com, Jakarta – Tidak berlebihan bila menempatkan diabetes sebagai biang keladi, terutama mengingat dampaknya yang memicu beragam komplikasi. 

Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Prof. Dr. dr. Nila Farid Moeloek Sp.M(K) mengatakan, diabetes melitus adalah ibu dari segala penyakit, seperti liver, jantung, kulit, ginjal, mata dan ginjal.

Seperti halnya negara-negara lain, di Indonesia, diabetes adalah penyebab kematian terbesar. Sebanyak 6,9% penduduk di Indonesia terkena diabetes melitus. Jumlahnya tidak berbeda di kota dan di desa,”Ini berarti kita harus berhati-hati sekali,” katanya saat jumpa pers Gerakan Indonesia Lawan Diabetes di Jakarta, Sabtu (13/8/2016).

Diabetes melitus terjadi ketika jumlah gula dalam darah melebihi batas normal dalam jangka lama akibat terlalu banyak mengonsumsi makanan berkadar gula tinggi. Kemudian darah kekurangan hormon insulin yang menyebabkan sel-sel di tubuh lemas dan mati karena tidak mendapatkan makanan (gula).

Padahal sel-sel sehat diperlukan di setiap organ tubuh untuk menjalankan tugas masing-masing. Alhasil masing-masing organ tidak dapat berfugsi maksimal.

Celakanya kadar gula tinggi dalam darah juga memicu pengentalan darah yang merusak sistem pembuluh darah. Sehingga beberapa penyakit terkait pembuluh darah muncul, seperti diantaranya penyakit jantung, tekanan darah tinggi dan stroke.

Data Badan Kesehatan Dunia WHO (2014) menyebutkan, sebanyak 90% dari 422 orang dengan diabetes di dunia terkena diabetes tipe 2 yang disebabkan gaya hidup tidak sehat. Sementara Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas 2013) menunjukkan dua dari tiga orang dengan diabetes tidak menyadari dirinya terkena diabetes.

Bahkan biaya pengobatan diabetes dan komplikasinya menjadi beban sangat besar bagi negara.

“Biaya penanganan penyakit katastropik mencapai 33% dari total pengeluaran BPJS Kesehatan,” ujarnya.

Melihat kondisi yang mengkhawatirkan akibat diabetes ini, Kementerian Kesehatan RI bekerja sama dengan PT Kalbe Farma Tbk meluncurkan Gerakan Indonesia Lawan Diabetes.

Gerakan ini mengajak masyarakat berpartisipasi dalam 50.000 aksi #IndonesiaLawanDiabetes. Selain itu ada pula seminar edukasi tenaga medis bertema Post Meal Glucose Management yang diadakan di lima kota besar di Indonesia. Sementara seminar untuk masyarakat awam mengangkat topik obesitas diadakan di 43 kota di seluruh Indonesia.

Selain itu, dalam upaya melawan diabetes, PT Kalbe Farma Tbk juga melansir aplikasi digital Diabetes Solution Center. Aplikasi mobile yang dapat diunduh gratis di Play Store dan App Store ini berisi empat fitur, seperti diabetes diary, ask the expert, tips and information serta delivery service.