PinkKorset.com, Jakarta – FujiFilm Indonesia meluncurkan kamera dan lensa yang telah mengalami penyempurnaan fitur. Seperti apa?
Untuk kamera, tiga berasal dari kelas premium X-series yakni X-Pro2, X-E2S dan X70. Kemudian kamera instan Instax Mini 70. Keempat kamera dilengkapi dengan fitur-fitur terkini yang akan menjadi daya tarik bagi pecinta fotografi.
Sedangkan lensa yang diperbaharui adalah lensa FUJINON XF100-400mm F4.5-5.6 R LM OIS WR.
Masatsugu Naito, President Director PT FujiFilm Indonesia mengatakan, fungsi kamera saat ini sangat beragam, baik untuk kepentingan pribadi seperti selfie, jurnalis foto, hobi fotografi, hingga profesional dokumenter. ”Karena itu, FujiFilm secara kontinu berinovasi untuk memenuhi berbagai kebutuhan tersebut,” katanya di Jakarta baru-baru ini.
Apa saja fitur yang disematkan?
FujiFilm X-Pro2, penerus seri X-Pro1 yang diluncurkan pada 2012, merupakan satu-satunya kamera mirrorless di dunia dengan Hybrid Multi Viewfinder dan sensor 24MP X-Trans. Hybrid View finder memungkinkan pergantian langsung antara bagian optic dan electronic finders, ditambah sensor dan prosesor citra terkini, yang akan meningkatkan kualitas gambar.
Kombinasi fitur-fitur ini, kualitas gambar dari lensa FUJINON X-Mount serta teknologi reproduksi warna yang telah terakumulasi, X-Pro2 menjanjikan hasil terbaik dari kamera X-Series.
Fitur X-Pro2 lainnya termasuk Electronic Viewfinders (EVF) untuk pengaturan white balance dan pencahayaan, serta optical range finder yang memungkinkan pengguna melihat subyek foto mendekati komposisi aslinya, sehingga sangat efektif bagi fotografer dokumenter, jurnalis foto, dan umum.
FujiFilm X-E2S memiliki badan kamera yang kokoh, ringkas, dan ringan, dengan Real-Time View finder yang memberikan pembesaran display hingga 0,62 kali dan electronic view finder dengan jeda waktu tercepat di dunia yaitu 0,005 detik.
FujiFilm X70 adalah kamera X-Series terkecil dan teringan dengan sensor APS-C, yang dilengkapi lensa FUJINON 18,5 mm F2.8, sehingga cocok untuk foto landscape ataupun snapshot. Kamera ini memiliki display layar sentuh yang dapat berputar 180 derajat dan memungkinkan pengguna mengambil foto dari atas, bawah, ataupun selfie.
Instax Mini 70 menawarkan fitur Auto Exposure Control Function memungkinkan pencahayaan otomatis untuk meningkatkan kualitas subyek dan latar foto. Fitur Instax Mini 70 adalah selfie mirror yang memudahkan pengguna melihat hasil foto selfie, tripod mount dan self-timer. Lalu Macro mode yang dapat digunakan untuk mengambil gambar minimal 30 cm dari subyek foto, serta Lanscape mode.
Lensa FUJINON XF100-400mm F4.5-5.6 R LM OIS WR yang diperuntukkan bagi kamera X-Series mirrorless, memiliki lensa zoom dengan panjang fokus setara 152-609mm dalam format 35mm. Autofocus cepat membuatnya cocok untuk memotret subjek yang bergerak cepat, termasuk pesawat dan motor. Lensa ini tahan air dan debu, serta dapat digunakan dalam suhu rendah hingga -10oC.
Menurut Research & Development Manager Fuji Film Mr. Takashi Miyako, X-Pro2 dan X-E2S sangat dinantikan para pengguna X-Series, sehingga pihaknya menyempurnakan dengan fitur-fitur yang memudahkan untuk berexplorasi. Fuji X70 dikembangkan lebih canggih dibandingkan kamera X-Series terkecil sebelumnya yaitu X100T.
Sementara itu dari kelas kamera instan, FujiFilm menjanjikan pengalaman menyenangkan dalam fotografi dan cetak foto instan dari keunikan fitur-fitur di Instax. “Dengan desain modern, Instax Mini 70 tidak hanya cocok untuk perempuan muda, tetap juga bagi laki-laki dewasa muda usia 20-30 tahun.”
