PinkKorset.com, Jakarta – Tim Nasional Indonesia berhasil menyisihkan beberapa tim asing pada ajang balap sepeda di jalan raya, Tour de Jakarta 2016.
Akhir pekan kemarin, jalan protokol ibukota dimeriahkan dengan ajang balap sepeda berskala internasional ‘Tour de Jakarta’ (TdJ 2016) dengan jarak tempuh 175,5 KM dalam 13 putaran.
TdJ 2016 berlangsung pada pukul 06.30 – 11.00 WIB dengan rute start di Gedung BI, Putaran Patung Arjuna Wijaya Monas, Jl. MH Thamrin, Jl. Jend. Sudirman dan finish di Gedung BI.
Chairman Tour de Jakarta Perry H. Josohadisoerjo mengatakan, TdJ 2016 cukup membanggakan karena acara berjalan sesuai harapan.
“Saya bangga tur kali ini berjalan lancar dan kebetulan Indonesia sesuai harapan, membawa hadiah juara,” katanya saat jumpa pers pengumuman pemenang TdJ 2016 di Jakarta, Sabtu (30/7/2016).
Indonesia National Team (INT) meraih juara pertama kategori umum beregu. Sementara posisi kedua diraih Terengganu Cycling Team (Malaysia) dan posisi ketiga oleh 7 Eleven-Sava RBP (Taiwan).
Pemenang utama mendapatkan uang tunai senilai Rp25 juta dan trofi bergilir dari Yayasan Olahragawan Indonesia yang dikepalai Rudy Hartono.
Salah satu pebalap dari INT Rastra Patria menuturkan, perbedaan tur balap sepeda TdJ 2016 dengan lainnya adalah rute jalan yang pendek dengan jumlah putaran yang banyak. Sehingga menghasilkan tantangan berbeda. “Turnya ini bentuknya circuit lap. Jadi, balapannya lebih kencang dan cepat,” ujarnya.
Kendati demikian, Rasta menilai sirkuit TdJ 2016 masih perlu diperbaik, “Kondisi jalan cukup bagus. Hanya saja beberapa jalan berlubang perlu diperbaiki,” katanya.
INT berhasil menyisihkan enam tim asing dari berbagai negara, seperti Taiwan (7 Eleven-Sava RBP), Filipina (Action Cycling Team), Laos (Black Inc Cycling Team), Indonesia (Pegasus Continental Cycling Team), Malaysia (terengganu Cycling Team) dan Singapura (Singha Infinite Cycling Team).
TdJ 2016 diikuti 11 regu dalam negeri dan 6 regu luar negeri (termasuk tingkat kontinental: Taiwan, Filipina, Laos, Malaysia, Indonesia dan Singapura).
Selain itu, Abdullah Fatahilah, pebalap sepeda Indonesia juga meraih posisi ketiga dalam kategori individual. Kemudian pada posisi kedua direbut Saleh Zamri (Malaysia) dan juara pertama Ryan Macanally (Australia). Lalu, pemenang utama kategori intermediate sprint dipegang Saleh Hanif asal Malaysia.
Selain bentuk promosi pariwata Jakarta, penyelenggaraan TdJ 2016 juga sebagai ajang pemanasan Tour de Singkarak 2016 (6 – 14 Agustus 2016).
Tour de Jakarta 2016 merupakan acara balap sepeda jalan raya di Jakarta berskala internasional yang diselenggarakan pertama kali oleh Kementerian Pariwisata didukung Pemda DKI Jakarta, Ikatan Penggiat Olahraga Sepeda Jakarta (IPSJ), Yayasan Olahragawan Indonesia (YOI), Ikatan Sport Sepeda Indonesia (IIS), Union Cycliste Internationale (UCI) dan PT Visi Inti Prima/Inke Maris and Associates.
