PinkKorset.com, Jakarta – Saat berbuka puasa, semua jenis makanan tampaknya begitu menggiurkan dan sanggup dilahap.
Namun, alih-alih merasa kenyang, Anda justru akan mengalami masalah pencernaan. Risiko ini meningkat pada orang dengan riwayat maag.
Konsultan Gaya Hidup Sehat Sonia Wibisono mengatakan, berbuka puasa sebaiknya tidak mengonsumsi makanan pedas, asam dan terlalu berlemak. “Jadi, pas berbuka puasa makan yang netral dulu seperti makanan manis (bubur sum-sum, bubur candil dan bubur ketan hitam),” katanya di Jakarta, baru-baru ini.
Menurutnya, saat puasa tubuh banyak kehilangan cairan tubuh. Oleh karena itu, perlu rehidrasi dengan meneguk air putih.“Usahakan minum air sebanyak dua liter antara pukul 19.00 – 21.00 untuk memberikan cadangan cairan tubuh saat berpuasa,” ujarnya.
Sementara kopi sebaiknya dihindari selama berbuka puasa maupun sahur.
Perempuan kelahiran Jakarta, 11 Oktober 1977 ini menuturkan, kopi tidak baik untuk orang dengan maag. Sementara meneguk kopi saat sahur justru merangsang pengeluaran urin secara berlebihan.
Untuk menjaga stabilitas energi ketika berpuasa, disarankan untuk menyantap karbohidrat kompleks, seperti nasi merah dan roti gandum. “Karbohidrat kompleks dicerna tubuh secara perlahan, sehingga dapat menahan lapar lebih lama,” pungkasnya.
