PinkKorset.com, Jakarta – Bakmi Mewah sebagai pendatang baru yang hadir pada kuartal ketiga 2015 berhasil memikat konsumen. Apa rahasianya?
Marketing Manager Instant Division PT Mayora Indah Tbk., Riza A. Rahman mengatakan, enam bulan pertama sejak merilis Bakmi Mewah tanggapan konsumen di media sosial begitu tinggi. Produk ini sempat sulit ditemukan di pasaran.
Riza menambahkan, ketika konsumen mendapatkan produk ini menjadi kebanggaan dan latah. Mereka pun membagikan pengalaman ini di media sosial. Salah satunya, 3.600 kemasan Bakmi Mewah ludes terjual dalam satu jam di modern market di Depok.
“Kami kaget dan berterimakasih kepada masyarakat Indonesia,” katanya usai jumpa pers Bakmi Mewah Grande Moment di Jakarta, Minggu (29/5/2016).
Melihat antusias konsumen yang besar perusahaan manufaktur Bakmi Mewah, PT Mayora Indah Tbk., meningkatkan kapasitas produksi dan memastikan ketersediaan Bakmi Mewah secara nasional. “Kami enggak bisa sebut jumlah produksi. Tapi kami tingkatkan produksi empat kali lipat dari kapasitas produksi awal untuk go national,” katanya.
Menurutnya, animo masyarakat yang sedemikian besar muncul dan tumbuh secara organik tanpa beriklan. “Review word of mouth, benar-benar natural tanpa dukungan iklan sama sekali. Baru 2016 kami beriklan setelah kapasitas produksi ditingkatkan,” ucapnya.
Apa kunci suksesnya?
Perusahaan manufaktur makanan dan minuman ini membuka pasar baru (bakmi siap saji) di bisnis mi instan karena adanya peluang yang sangat besar. Inovasi inilah yang bernilai tinggi dan mahal dalam sebuah bisnis.
“Market size kategori instant noodle di Indonesia Rp10 triliun. Disini kami melihat peluang, mengeluarkan sesuatu yang beda dan menjadi game changer. Iitu filosofi Mayora,” ujarnya.
Bentuk inovasi ini tercermin pada beberapa produksi mayora sebelumnya, meliputi permen kopi, kopi mix, cokelat pasta, wafer stick dan minuman sereal.
Tak mengherankan bila Bakmi Mewah, pelopor kategori bakmi siap saji di Indonesia diikuti oleh kompetitor yang dikenal sebagai ‘raja mi instan’.
Riza melihatnya sebagai sumbangsih kuliner Nusantara. “Kita memperkaya kategori baru, makanan cepat saji dengan daging ayam asli,” ucapnya.
Kendati demikian, Riza menekankan perbedaan mendasar pada Bakmi Mewah dan lainnya. Ia mengatakan, produknya berupa bakmi bukan mi dan dapat dirasakan pada tekstur. “Bakmi ini lembut, enggak mudah patah dan kenyal. Saat tercecap di lidah terasa bersih tanpa aftertaste irritating di tenggorokan,” katanya lagi.
Tidak hanya itu. Produk dibuat tanpa menggunakan MSG, pengawet dan pewarna. Potongan ayam dan jamur dikemas secara steril sehingga awet selama sembilan bulan. Ia pun mengklaim, bakmi ini aman dikonsumsi segala usia.
Pada acara puncak peluncuran Bakmi Mewah di Indonesia ini, pihaknya memiliki rencana pengembangan bisnis. “Selain meningkatkan produksi, kami akan berinovasi rasa baru dengan marketing yang edukatif,” pungkasnya.
