Ini Sebab Infertilitas Pada Lelaki [snowballsunderwear]

Ini Sebab Infertilitas Pada Lelaki

PinkKorset.com, Jakarta – Laki-laki ternyata menyumbang separuh ketidaksuburan (infertilitas) pada pasutri. Apa sebab terjadinya infertilitas pada lelaki?

Spesialis Urologi RSU Bunda Jakarta dr. Sigit Solichin, SpU mengatakan, pasangan suami istri (pasutri) dikatakan tidak subur (infertil) bila melakukan sanggama secara teratur selama lebih dari satu tahun tanpa kontrasepsi tetapi belum memiliki keturunan.

“Sebanyak 50% pasutri infertil disebabkan laki-laki,” katanya saat media gathering ‘Pilihan Pekerjaan bisa Berdampak pada Infertilitas Pria’, di Jakarta.

Menurut dr. Sigit, infertilitas laki-laki paling sering disebabkan varikokel. Ini adalah kondisi ketika pembuluh darah balik atau darah kotor (vena) di testis melebar. Penyebab utama varikokel tidak diketahui, namun dokter menduga berkaitan dengan regulasi pengaturan suhu testikel yang mengalami gangguan.

Pada kondisi normal, testis akan naik (mendekat tubuh) saat suhu sekitar tubuh dingin dan turun, ketika suhu udara panas. Gangguan ini menyebabkan darah ‘kotor’ di testis tidak mengalir ke jantung.

“Darah di pembuluh vena banyak zat racun sisa metabolisme yang menyebabkan jumlah, bentuk dan gerakan sperma tidak bagus (cacat),” ucapnya.

Ada pula gangguan testis akibat masalah pembuluh darah, yakni Torsio Testis. Ini terjadi ketika saluran darah (korda spermatika) tidak berposisi normal (bengkok atau terpelintir). Kondisi in menyebabkan nyeri hebat pada testis. Bila dibiarkan beberapa jam menyebabkan kerusakan permanen testis (mati).

Bila testis mati diabaikan maka tubuh mengeluarkan antibodi antisperma. Testis sehat pun akan diserang antibodi ini.Sehingga laki-laki ini tidak mampu memproduksi sel sperma sama sekali.

Dokter berkacamata ini menambahkan, infeksi yang menyebabkan penyumbatan saluran sperma juga perlu diwaspadai. Misalnya saja peradangan pada epididimis, testikel dan penyakit menular seksual. “Penyebab lain infertilitas laki-laki sangat beragam,” tambahnya.

Infertilitas laki-laki dapat disebabkan berbagai gangguan seperti antibodi, keseimbangan hormon dan kromosom. Begitu pula adanya tumor pada organ reproduksi laki-laki dan kelainan testiskel sejak lahir juga memberikan andil besar infertilitas laki-laki.

Selain faktor kelainan dan penyakit, infertilitas laki-laki sangat dipengaruhi gaya hidup. Merokok menurunkan jumlah dan kualitas gerakan sperma secara signifikan. Konsumsi minuman alkohol dalam jumlah banyak dan jangka waktu lama serta penggunaan steroid anabolik juga mempengaruhi kesuburan.

Olahraga berlebihan juga menyebabkan defisiensi testosteron akibat peningkatan hormon adrenalin. Untuk mengetahui infertilitas laki-laki dibutuhkan pemeriksaan awal (skrining) meliputi riwayat reproduksi, pemeriksaan analisis semen sebanyak dua kali.

Bila ditemukan kelainan, maka ia perlu melakukan pemeriksaan menyeluruh, diantaranya riwayat penyakit keseluruhan, pemeriksaan fisik, lama infertilitas, riwayat kehamilan sebelumnya, metode kontrasepsi yang pernah digunakan, frekuensi hubungan seksual, waktu bersenggama dengan fase menstruasi, gaya hidup dan usia pernikahan.