PinkKorset.com – Perjalanan warga Tiongkok selama tahun baru mencatatkan tren tersendiri.
Selain kecenderungan untuk bepergian bersama keluarga, data yang dikumpulkan menunjukkan warga Tionghoa masih menjadikan kawasan Asia tujuan wisata favorit. Namun, terpantau pula kebangkitan negara-negara Eropa.
Aktivitas pelesiran ini tidak dipungkiri membawa dampak ekonomi yang positif, terutama bagi negara-negara yang dikunjungi.
Belanja wisata global meningkat
Portal perjalanan online Tiongkok Ctrip memperkirakan, terjadi belanja 100 miliar yuan (US$ 14,5 miliar) pada imlek ini dengan arus liburan warga Tiongkok ke luar negeri.
Imlek tahun lalu, terlihat dampak ekonomi dari 90 miliar yuan dari perjalanan luar negeri dibuat oleh 5,2 juta orang Tiongkok.
“Di tengah kondisi ekonomi global, seperti peristiwa yang terkait cuaca dan insiden internasional tragis bisa memperlambat wisata domestik dan internasional, perjalanan dan harga yang dibayar wisatawan Tiongkok untuk tujuan global populer, tetap positif,”kata Jessica Chuang, direktur pemasaran regional Hotels.com untuk Greater China, Asia Tenggara.
Menurutnya, wisatawan Tiongkok lebih memilih tinggal di hotel, dengan 78% memilih hotel bintang tiga atau lebih. Pilihan itu dilakukan meskipun mereka mengalami penurunan ekonomi.
“Mereka adalah salah satu pemboros terbesar pada industri pariwisata. Turis luar negeri menghabiskan 22,592 yuan untuk wisata dalam setahun, atau seperempat dari pendapatan mereka,”pungkasnya.
