PinkKorset.com – Menikah dengan pasangan yang telah bercerai sering dianggap tabu. Sehingga banyak mitos yang menjadi kendala Anda menikahi mereka.
Memiliki pasangan yang telah bercerai akan menghadapi kendala ketika ingin menjalankan hubungan ke jenjang pernikahan. Beberapa mitos tentang orang yang telah bercerai (janda dan duda) ini kerap menjadi halangan Anda melanjutkan hubungan yang lebih serius dengan mereka.
1. Mereka gagal dalam hubungan
Dalam sudut pandang berbeda mereka tidak selalu dianggap gagal. Dia berarti memiliki keberanian untuk keluar dari pernikahan yang gagal ini. Perceraian bukanlah sebuah kegagalan tetapi dia menunggu hubungan tepat dengan orang lain agar dapat meberikan yang terbaik.
2. Mereka memiliki anak
Mitos ini tidak berlaku jika pasangan Anda belum memiliki anak. Namun, bila pasangan Anda telah memiliki anak bukanlah menjadi halangan. Asalkan Anda mampu berdialog dengan anak itu dan menilai apakah dia menerima Anda sebagai orangtua tanpa adanya perselisihan.
3. Mereka mudah bercerai lagi
Kendati mereka pernah bercerai bukan berarti gampang memutuskan perceraian. Bayangkan apa yang membuat mereka mengambil langkah drastis tersebut. Tak ada yang ingin menyia-nyiakan waktu di pengadilan jika masih ada cinta di antara pernikahan mereka.
4. Mereka Egois
Memutuskan bercerai untuk memilih perdamaian dalam rumahtangga bukanlah hal egois. Anda tidak bisa menilai seseorang dan memberi label mereka dengan egois. Sebaiknya pelajari perilaku mereka sebelum memberi cap egois.
5. Mereka pemicu perselisihan
Pada dasarnya tidak ada orang sehat yang ingin selalu bertengkar setiap hari. Menikah dengan mereka bukan berarti akan mengalami perseteruan yang sama. cobalah menilai kepribadiannya sebelum menilai.
6. Anggapan miring orang sekitar
Kabar tak sedap tentang perceraian si dia tentu menjadi perbincangan hangat orang-orang di sekitar. Bila Anda yakin dengan si dia maka tidak perlu khawatir penilaian tetangga maupun saudara Anda.
7. Sudah tidak ada cinta
Akibat perceraian, Anda berpikir si dia tidak bisa lagi mencintai seseorang secara intens. Padahal bila si dia mencintai pasangan sebelumnya tentu tidak terjadi perceraian. Dengan kejadian tersebut justru menjadi kesempatan Anda untuk memenangkan hatinya.
