PinkKorset.com – Sering sendawa dan kentut padahal tidak mengonsumsi makanan pemicu perut kembung? Bisa jadi ini penyebabnya.
Kendati Anda tidak makan kacang-kacangan, kubis, minuman soda, makanan berminyak, gandum, susu serta turunannya. Tidak berarti Anda bisa terbebas efek perut kembung. Perut mengandung banyak gas bisa disebabkan karena beberapa hal berikut ini.
Perut bergas dapat disebabkan terlalu banyak konsumsi obat-obatan yang menimbulkan mulut kering dan meningkatkan jumlah udara yang masuk ke dalam tubuh. Begitu pula mengunyah permen karet. Sering mengunyah meningkatkan asupan udara ke dalam perut. Aktivitas ini juga meningkatkan lapar dan stres ketika permen karet telah hambar. Efek lapar dan stres meningkatkan produksi gas pada lambung.
Minum menggunakan sedotan atau langsung dari botol juga meningkatkan aliran udara ke dalam perut. Sebaiknya Anda minum dengan cara konvensional, yakni meneguk air menggunakan gelas.
Selain kebiasan minum yang salah, kebiasan makan ini juga memicu perut kembung. Makan terlalu cepat meningkatkan jumlah udara yang masuk ke dalam lambung. Hal ini dipicu ketika Anda tidak cukup mengunyah makanan. Setidaknya Anda perlu mengunyang 20-40 kali tiap gigitan. Cara ini juga membantu meringankan kerja lambung Anda mencerna makanan.
Penyebab perut kembung lain yakni merokok. Aktivitas ini mirip seperti minum dengan sedotan. Ketika Anda merokok berarti menarik napas dan menelan udara serta asap rokok. Kebiasaan ini tidak hanya memicu perut kembung tetapi juga masalah kardiovaskular dan paru.
